Pandemi Covid-19 Tak Kunjung Usai, Mahasiswa KKN UNDIP Sosialisasikan Pedoman Gizi Seimbang di Era Pandemi

Boyolali (7/02/2022) Pandemi Covid-19 menyebabkan perubahan dalam aspek kehidupan sehari-hari. Gizi memiliki peran penting sebelum, selama dan setelah terjadinya infeksi. Infeksi dapat menyebabkan tubuh korban atau orang yang terpapar menjadi demam, sehingga membutuhkan tambahan energi dan zat gizi yang bisa diperoleh dari mengkonsumsi makanan. Selain itu, meningkatkan sistem kekebalan tubuh sangat penting untuk melawan virus, bakteri dan mikroorganisme penyebab penyakit. Meningkatkan daya tahan tubuh merupakan salah satu kunci agar tidak tertular virus Covid-19. Oleh karena itu, menjaga pola makan sehat dan bergizi sangat penting selama masa pandemik Covid-19 guna meningkatkan daya tahan tubuh.

Gizi Seimbang adalah susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Gizi seimbang menerapkan 4 pilar, yaitu mengkonsumsi makanan beranekaragam, membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat, melakukan aktivitas fisik, serta menjaga dan mempertahankan berat badan normal. Adapun mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang dan aman dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menurunkan risiko penyakit kronis dan infeksi

Berdasarkan hal tersebut, mendorong mahasiswa KKN UNDIP Fitri Yani Pujiastuti (22) melakukan sosialisasi Pedoman Gizi Seimbang di Era Pandemi Covid-19 di Desa Mojolegi. Pelaksanaan program dilakukan pada tanggal 3 Februari 2022 secara door to door dengan memberikan leaflet dan penjelasan terkait gizi seimbang kepada warga di salah satu dukuh yang ada didesa Mojolegi, Kabupaten Boyolali. Adapun materi yang disampaikan terkait hubungan mengkonsumsi makanan dengan imunitas tubuh, 4 pilar gizi seimbang, 10 pesan gizi seimbang, anjuran isi piringku, dan bahan makanan yang mengandung vitamin dan mineral yang dapat dikonsumsi untuk meningkatkan imunitas tubuh

Harapan dengan adanya program ini agar warga lebih peduli akan kesehatannya. Menurut ibu Dwi Suryani selaku bidan desa “Oh iya mbak di dukuh Sidorejo pas itu memiliki angka terpapar covid-19 tertinggi di Desa Mojolegi. Jadi warganya biar tau juga selain mematuhi prokes, bisa juga meningkatkan daya tahan tubuh dari segi makanannya”

Penulis                   : Fitri Yani Pujiastuti

Editor                     : Abdi Sukmono, S.T., M.T,.