REPORTASE 2: MAHASISWA UNDIP MELAKUKAN PEMETAAN KERAWANAN BENCANA ALAM LONGSOR HINGGA TINGKAT RW SEKALIGUS MITIGASI NYA LOH! TERNYATA BEGINI HASILNYA
Candi, Candisari, Kota Semarang (09/02/2022) – Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari memiliki kondisi kontur dan kemiringan lereng yang cukup ekstrem. Berdasarkan data yang di peroleh dari pengolahan peta Kelurahan Candi didominasi oleh kemiringan lereng 2-15% seluas 39 Ha yang termasuk dalam kategori agak miring, dan kemiringan lereng 25-40% seluas 22 Ha yang termasuk dalam kategori agak curam, dan sisanya cenderung datar dan agak datar seluas 4 Ha. Keadaan lereng yang ekstrem pada Kelurahan Candi ini harus mendapatkan perhatian ekstra terkait dengan kerawanan bencana alan terutama tanah longsor. Tanah longsor adalah perpindahan material pembentuk lereng berupa batuan, bahan rombakan, tanah, atau material campuran tersebut, bergerak ke bawah atau keluar lereng. Proses terjadinya tanah longsor dapat diterangkan sebagai berikut: air yang meresap ke dalam tanah akan menambah bobot tanah. Jika air tersebut menembus sampai tanah kedap air yang berperan sebagai bidang gelincir, maka tanah menjadi licin dan tanah pelapukan di atasnya akan bergerak mengikuti lereng dan keluar lereng.
Bencana longsor sudah pernah terjadi pada Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari, tepatnya pada tanggal 18 Januari 2021 tepatnya di jalan Jomblang perbalan RT 03/ RW 02. Terjadinya longsor diakibatkan oleh hujan deras dengan intensitas tinggi dan berlangsung cukup lama sehingga mengakibatkan dinding beton sepanjang 15-meter dan tinggi 10-meter ambrol dikarenakan tidak kuat untuk menahan beban air kemudian dinding beton tersebut runtuh dan menimpa rumah salah satu warga.
Oleh karena itu, saya Prasmana Soesanto selaku Mahasiswa KKN TIM 1 Universitas Diponegoro yang berlokasi di Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari berinisiatif unruk melakukan pemetaan terkait dengan kerawanan longsor untuk Kelurahan Candi yang akan dijabarkan sampai lingkup RW. Pemetaan ini dirasa penting karena dapat digunakan sebagai upaya preventif dan upaya mitigasi agar dapat meminimalisir korban jiwa dan harta benda jika suatu saat terjadi bencana.
Kegiatan pemetaan kerawanan longsor untuk Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari ini bertujuan untuk mengetahui persebaran titik-titik wilayah yang berpotensi untuk terjadinya gerakan tanah berupa tanah longsor. Peta kerawanan longsor ini dapat dihasilkan dari pengolahan beberapa variabel antara lain; topografi, jenis tanah, jenis batuan, curah hujan, dan penggunaan lahan dimana ke-lima variabel tersebut dilakukan pengolahan pada aplikasi pemetaan yang bernama “ArcGIS” dan akan didapatkan hasil yang berupa data peta kerawanan longsor.
Hasil dari pemetaan ini diharapkan dapat membantu pihak yang berwenang terutama pihak pemerintah Kelurahan agar senantiasa memberikan peringatan jika dirasa sudah terjadi yang mengindikasikan akan terjadinya bencana longsor, serta dapat menjadi pedoman bagi masyarakat agar lebih bijak dalam memilih lokasi untuk bertempat tinggal, mendirikan usaha, dan melakukan kegiatan pembangunan lain, dan sekiranya dapat menjadi masukan untuk semua masyarakat agar dapat lebih awas terhadap bencana longsor pada lingkungan tepat tinggal khususnya masyarakat Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari dalam melakukan upaya mitigasi/pencegahan terjadinya bencana longsor.
Berdasarkan hasil olahan peta didapatkan hasil bahwa terdapat dua klasifikasi kerawanan longsor pada Kelurahan Candi, yaitu kerawanan menengah dan kerawanan tinggi dimana hal ini harus menjadi perhatian kita bersama, dan dengan sudah diketahuinya kerawanan longsor untuk Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari maka dirasa perlu adanya edukasi terkait dengan mitigasi bencana longsor. Hal ini bertujuan agar menjadikan warga lebih awas dan lebih waspada terhadap kerawanan bencana alam yang ada pada tempat tinggal mereka. edukasi mitigasi bencana alam longsor dan manajemen resiko bencana alam yang dilakukan adalah dalam bentuk X banner yang diletakkan di Kantor Kelurahan Candi.
Penulis: Prasmana Soesanto (21040118110003)
Dosen Pembimbing Lapangan: Dr.Eng. Agus Setyawan, S.Si., M.Si.
Lokasi KKN: Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari, Kota Semarang