NARKOBA, Sebarkan Fakta Selamatkan Nyawa!
KKN Undip Tim I 2021/2022

Sleman (10/02/2022) Keberadaan narkoba masih banyak salah digunakan oleh sebagian kalangan masyarakat. Berdasarkan data yang dipublikasikan oleh BNN, per 2019 penyalahguna narkoba di Indonesia mencapai 1,8% atau 3.419.188 jiwa dari keseluruhan penduduk. Di mana 180 dari tiap 10.000 penduduk Indonesia berumur 15 hingga 64 tahun terpapar memakai narkoba. Sebenarnya apa efeknya jika salah digunakan? #Fakta
Narkoba dan Otak Kita
Narkoba disebut zat psikoaktif karena memengaruhi kerja otak yang berfungsi sebagai pusat kendali tubuh. Itulah sebabnya pemakaian narkoba dapat memengaruhi fungsi tubuh, mengubah mood/suasana perasaan, cara berpikir, serta kesadaran dan perilaku pemakainya.
Narkoba dan Tubuh Kita
Efek dari penyalahgunaan narkoba pada tubuh kita bisa secara serius merusak tubuh kita. Penyakit kanker, jantung, stroke, HIV/AIDS, hepatitis, dan penyakit paru-paru semua bisa terjadi atas konsekuensi dari penyalahgunaan narkoba. Beberapa efek ini terjadi ketika obat yang digunakan dalam dosis yang tinggi atau setelah penggunaan jangka panjang. Namun, dalam beberapa kasus dapat terjadi hanya setelah satu (1) kali pemakaian saja.
Sosialisasi yang dilakukan di Pedukuhan Jatisawit menciptakan awereness terhadap orang tua bagi anak-anaknya. Di mana sebagai orang tua harus dapat mengetahui apa itu narkoba sehingga persepsi penggunaan narkoba dapat diketahui dan tidak secara bebas dipergunakan.
Carilah Bantuan Profesional!
- Akses situs BNN.go.id
- Menghubungi pusat rehabilitasi
- BNN provinsi, BNN kota/kabupaten
- Contact center: 184
- Call center: +62 (21) 8087-1566 atau +62 (21) 8087-1567
