Kebahagian Masa Depan Tergantung Literasi!
Jatingaleh (10/2/2023), Kuliah Kerja Nyata (KKN) di era pandemic saat ini dirancang menjadi KKN yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena KKN kali ini sedang dalam tahapan transisi kedalam kejelasan dari pandemic yang mana masih diambang keraguan untuk disudahi atau harus tetap berlanjut. Karena kondisi yang diambang keeraguan, untuk lebih terjun dan dekat ke masyarakat, maka diberklakukan KKN hibrida yang mana harus lebih mengedepankan komunikasi dan kegiatan berbasis daring dibandingan luring.
Ada pun tema yang diangkat pada KKN Tim 1 UNDIP 2022 kali ini adalah “Pemberdayaan Masyarakat Menuju Pasca Pandemi Covid-19 Berbasis SDG’s”. dengan mengangkat terma tersebut maka, kebiasaan yang kurang tepat yang terjadi pada orang tua anak-anak di area kecamatan jatingaleh yang menyebabkan efek negatif pada anak-anak timbul.
Salah satunya adalah kurangnya pendidikan literasi terhadap anak menyebabkan anak usia dini lebih terbiasa menggunakan gawai pintar daripada mengasah system motorik dan kurangnya literasi, seperti membaca, menulis menggambar, dll dalam tumbuh kembang anak. Ketika kurangnya pengawasan dan perlakukan orang tua terdahap mengawasi tumbuh kembang anak diperlukannya system belajar yang lebih mengedepankan pembelajaran motoric untuk mengasah system kerja otak si anak. Tidak salah untuk menggunaan gawai pintar dalam kehidupan sehari-hari karena perkembangan teknolagi begitu pesat, maka juga diperlukan literasi tentang bagaimana cara kerja teknologi dimasa sekarang supaya tidak ketetinggalan dalam mengikuti perkembangan zaman.
Hal itu menyebabkan lambatnya anak dalam peningkatan pemahaman Literasi Dasar, karena kurangnya berlatih, anak-anak hanya belajar dan mendapatkan penjelasan ketika berada di sekolah saja. Oleh karena itu diperlukan pembelajaran lebih lanjut terhadap anak-anak agarmencoba mengerjakan sesuatu dengan penjelasan dan terbiasa untuk lebih aktif dalam belajar. Selain itu agar meningkatkan ilmu pengetahuan mereka terkait Literasi Dasar.
Untuk meningkatan ilmu pengetahuan mereka terkait Literasi Dasar terhadap anak Gisza Irysad sebagai mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Diponegoro melalui KKN tim 1 UNDIP 2022 memberikan penyuluhan Literasi Dasar dalam bentuk lefleat atau modul belajar yang dituju untuk orang tua yang berujuan dalam proses tumbuh kembang anak di kelurahan Jatingaleh, kecamatan Candisari kota Semarang. Penyuluhan Literasi dasar untuk tumbuh kembang anak menyerahkan secara simbolis kepada pihak keluarah jatingaleh yang ditujuan ke pos yandu dan para orang tua di jatingaleh.
Diharapkan dengan diadakan program ini, semoga para orang tua dapat meningkatkan pemahaman Literasi anak sejak dini, dan megawasi bagaimana pentingnya literasi untuk tumbuh kembang anak di massa depan
Penulis: Gisza Irsyad Ardhinta (Sastra Indonesia)
DPL: Dr. Eng. Agus Setyawan ,S.Si., M.Si.
Lokasi KKN: Kelurah Jatingaleh, Kecamatan Candisari, Kota Semarang , Jawa Tengah