Katakan Tidak Pada Narkoba Di Gaungkan Kembali Oleh Mahasiswa KKN TIM I UNDIP 2022
Narkotika merupakan obat atau bahan yang bermanfaat di bidang pengobatan, pelayanan kesehatan dan pengembangan ilmu pengetahuan, namun di sisi lain dapat menimbulkan ketergantungan yang sangat merugikan apabila dipergunakan tanpa adanya pengendalian, pengawasan yang ketat dan seksama. Narkotika merupakan bentuk zat yang berbeda bahan dan penggunaannya dalam ilmu kesehatan, kemudian untuk mempermudah penyebutannya, memudahkan orang berkomunikasi dan tidak menyebutkan istilah yang tergolong panjang, dengan demikian dapat disingkat dengan istilah narkoba yaitu narkotika dan obat-obatan adiktif yang berbahaya. Namun pada umumnya orang belum tahu tentang narkotika karena memang zat tersebut dalam penyebutannya baik di media cetak maupun media massa lainnya telah sering diucapkan dengan istilah narkoba, meskipun mereka hanya tahu macam dan jenis dari narkoba tersebut, di antaranya ganja, kokain, heroin, pil koplo, sabu-sabu, dan lain sebagainya.
Maraknya penyalahgunaan narkoba dengan berbagai tingkatan, seperti yang telah dibahas sebelumnya, menuntut adanya tindakan konkrit yang perlu sesegera mungkin dilakukan. Di tulisan ini, ditawarkan beberapa solusi yang sekiranya dapat mengatasi penyalahgunaan narkoba seperti yang telah digambarkan di atas. Solusi pertama yang dapat diterapkan dan dapat secara cepat diterapkan bagi masyarakat luas adalah iklan layanan masyarakat di berbagai media, seperti bioskop dan media sosial. Terlebih lagi pada masa pandemic covid-19 dimana program ini ditargetkan pada seluruh warga terutama remaja desa yang merupakan warga setempat. Program ini bertujuan untuk mengurangi Terjadinya penggunaan narkotika selama pandemi COVID-19 ini berlangsung serta mengedukasi para remaja untuk tidak melakukan narkotika dan mengedukasi para orang tua untuk lebih berhati-hati . Program Edukasi ini dilaksanakan melalui sosialisasi langsung hanya kepada beberapa warga desa melalui whatsapp dan Zoom , sehingga menghindari pengumpulan masa dalam jumlah banyak mengingat masih di dalam pemenuhan protokol kesehatan yaitu PPKM darurat .