Mahasiswa Undip Ajarkan Pengurus Bank Sampah Alamanda Sejahtera Budaya Pilah Sampah Dari Negeri Sakura

Edukasi pemilahan sampah pada pengurus Bank Sampah Alamanda Sejahtera

Berbicara mengenai sampah memang tidak akan pernah ada habisnya. Setiap hari, sampah diproduksi dari berbagai sumber, mulai dari rumah tangga, perkantoran, hingga pabrik atau industri. Tipikal sampah yang biasanya dibuang antara lain adalah sampah dapur, plastik, botol PET, kaleng, kaca, dan masih banyak lagi. Bila sampah hanya dibuang begitu saja dan dibiarkan teronggok di tempat pembuangan, hal tersebut dapat menimbulkan berbagai masalah lainnya mulai dari pencemaran lingkungan hingga masalah kesehatan. 

Sampah tidak harus hanya berakhir di tempat pembuangan, kita bisa mulai membuang sampah dengan lebih bijak lagi. Membuang sampah bukan sekadar mengumpulkan semua sampah dalam satu tempat saja, melainkan mengkasifikasikan atau memilah sampah sesuai jenis sampah tersebut. Berbeda jenis sampah, berbeda pula penangangan sampahnya. Pemilahan sampah pun nantinya akan memudahkan pengelolaan dan pendauran ulang. Apabila masing-masing orang memilah sampahnya sendiri untuk didaur ulang, lingkungan kita pun akan lebih terselamatkan. 

Dengan alasan uraian yang telah disebutkan di atas, sekelompok mahasiswa TIM I KKN Universitas Diponegoro Tahun 2021/2022, mengadakan kegiatan Training For Trainers: Edukasi Pemilahan Sampah dengan Mengadopsi Budaya Masyarakat Jepang. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 21 Januari 2022 di kantor Bank Sampah Alamanda Sejahtera, sebuah bank sampah yang berada di RW 28 Kelurahan Bojong Rawalumbu, Kota Bekasi. Edukasi yang diberikan pun meliputi pencerdasan mengenai jenis sampah, tata cara pemilahan sampah sesuai jenisnya, beserta cara pembuangan sampah di masyarakat Jepang.

Sesuai dengan judul kegiatan Training For Trainers, sasaran kegiatan ini ialah para pengurus bank sampah, dan total peserta yang hadir berjumlah delapan orang. Mereka menyambut kegiatan ini dengan antusias dan memberikan respons yang positif, bahkan mereka sempat merundingkan apakah perlu membuat jadwal pick-up sampah nasabah. Dengan terlaksananya program ini, diharapkan para pengurus bank sampah nantinya dapat kembali mengedukasi nasabah agar memilah sampah sebelum disetorkan, maupun meningkatkan kesadaran untuk meningkatkan kesadaran memilah sampah melalui sosialisasi ke masyarakat sekitar atau roadshow ke sekolah-sekolah.

#KKNUNDIP #TIM2KKNUNDIP #P2KKNUNDIP

Penulis: Nadya Cipta Ulina

DPL: Dr. Khairul Anam S.Si., M.Si

Nadya Cipta Ulina

13020218140092

Fakultas Ilmu Budaya / Bahasa dan Kebudayaan Jepang