BIKIN HEBOH! MAHASISWA KKN UNDIP MENGUAK FAKTA RESISTENSI ANTIBIOTIK DI KALANGAN PELAJAR SMP
Kelurahan Sembungharjo (12/02/2022) – Ditengah ramainya kabar mengenai kasus Covid-19, banyak orang tidak menyadari bahwa ada permasalahan kesehatan lain yang harus menjadi perhatian. Salah satunya permasalahan resistensi antibiotik. Saat ini kasus resistensi terhadap antibiotik terhitung sangat tinggi. Hal ini disebabkan ketidaksadaran masyarakat tentang pentingnya mengonsumsi antibiotik sesuai aturan pakai. Banyak diantara penderita resistensi antibiotik adalah kalangan anak-anak hingga remaja. Rasa bosan untuk mengonsumsi obat-obatan oral menjadi salah satu pemicu utama anak-anak dan remaja tidak taat aturan pakai antibiotik.
Melihat permasalahan tersebut, Chesa (21th), yang merupakan salah satu mahasiswa KKN Tim 1 Undip di Kecamatan Genuk, merasa perlu adanya peningkatan edukasi mengenai antibiotik secara lebih dalam kepada anak-anak dan remaja. Peningkatan edukasi selanjutnya dilaksanakan di SMP Hasanuddin 10 Semarang. Kegiatan dimulai dengan pengenalan macam-macam antibiotik yang biasa diresepkan dokter untuk anak. Disini pelajar banyak yang merasa tidak asing dengan nama antibiotik yang disebutkan karena mereka sering mendapatkan resep dokter dengan obat yang sama. Selanjutnya, ia mulai menjelaskan mengenai resistensi antibiotik. Pada sesi ini, semua pelajar sangat antusias mendengarkan istilah resistensi antibiotik yang belum pernah mereka dengar sebelumnya. Dan yang terakhir adalah penjelasan secara terperinci mengenai penyebab resistensi antibiotik dan cara mengonsumsi antibiotik yang baik, benar, dan sesuai aturan pakai.Melalui kegiatan ini, diharapkan angka kasus resistensi antibiotik dapat berkurang.
Penulis : Chesa Purwa Duwita
Dosen Pembimbing : Aghus Sofwan,ST.,MT., PhD