Edukasi Pencegahan Narkoba di Kalangan Remaja pada Masa Pasca Pandemi COVID-19
Penggaron Lor, Genuk, Semarang (04/02/2022)-Masyarakat tidak hanya berperang melawan COVID-19 tetapi juga narkoba. Nyatanya COVID-19 belum berakhir, hampir seluruh dunia tidak terkecuali Indonesia mengalami dampak dalam beberapa aspek kehidupan termasuk di sektor pendidikan. Pemerintah mengeluarkan kebijakan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan, dan Mengurangi Mobilitas). Langkah yang ditempuh pemerintah dalam bidang pendidikan adalah mengubah proses pembelajaran dari tatap muka menjadi daring atau pembelajaran jarak jauh dengan memanfaatkan platform seperti zoom, gmeet, teams, dan lain sebagainya.
Pembelajaran secara daring sudah berlangsung sejak Maret 2020 dimana pelajar dipaksa untuk siap melakukan pembelajaran daring dengan segala keterbatasan yang ada. Pembelajaran secara penuh di rumah menimbulkan rasa bosan, jenuh, dan belajar tidak dinamis. Kebanyakan orang tua berharap nilai sekolah anak selalu bagus dan memuaskan tetapi dengan adanya pembelajaran jarak jauh nilai anak menurun sedangkan anak mengalami stres. Dengan anak yang mengalami stres dan memiliki kebebasan karena tidak belajar di sekolahan membuka peluang akan kebebasan pelajar dalam melakukan pergaulan.
Berdasarkan tren peredaran narkoba saat pandemi COVID-19 justru mengalami peningkatan dua kali lipat melebihi pada saat kondisi normal sebelum pandemi. Oleh karena itu maka tidak heran jika situasi ini tidak menutup kemungkinan pelajar melakukan penyimpangan dan biasanya perilaku ini berhubungan dengan penyalahgunaan narkotika serta obat-obatan terlarang dilakukan guna mencari ketenangan sesaat. Keresahan ini membuat mahasiswa KKN Tim I Universitas Diponegoro menjalankan program mengenai edukasi dampak dan bahaya narkotika di kalangan remaja kepada pelajar kelas dua belas Madrasah Aliyah Futuhiyyah Penggaron Lor dengan menyampaikan mengenai jenis-jenis narkoba, nahaya penggunaan, dan cara menghindarinya.
Diharapkan dengan adanya edukasi ini pelajar sadar akan bahaya penggunaan narkoba dan mencegah adanya penyimpangan sosial dikalangan remaja. Selain itu mahasiswa juga memasang poster mengenai jenis-jenis narkoba dan bahaya narkoba di mading sekolahan.
Penulis: Lestari Ari Anggraini
Dosen Pembimbing Lapangan: Damar Nurwahyu Bima S.Si., M.Si.