Mengenalkan Pentingnya Branding Produk Pada Sektor UMKM, Sebagai Wujud Penguatan Produk UMKM di Desa Borobudur.

Borobudur – branding produk merupakan salah satu unsur penting dalam dunia bisnis, oleh karena itu perlu adanya edukasi mengenai pentingnya branding produk pada sektor UMKM terutama pada pelaku UMKM bidang produksi.

Product branding sendiri adalah pemakaian nama, istilah, simbol atau desain untuk memberikan identitas pada suatu produk. Dengan adanya product branding, sebuah merek mempunyai identitas berbeda dengan milik pesaing. Dengan adanya branding ini nantinya dapat tercipta komunikasi positif antara perusahaan dengan konsumen, dimana efek dari adanya komunikasi tersebut kemudian dapat meningkatkan minat konsumen untuk membeli bahkan berlangganan pada perusahaan tersebut. Agar semua tujuan dapat tercapai, perlu diterapkan strategi tepat. Tanpa memakai strategi, tentu produk yang dihasilkan oleh perusahaan menjadi kurang dikenal oleh konsumen.

Edukasi ini dilakukan selama beberapa hari, dengan target  5 UMKM bidang produksi di desa borobudur, hal ini penting untuk dilakukan karena menurut data yang di rilis Katadata Insight Center (KIC), mayoritas UMKM (82,9%) mengalami dampak negatif dari pandemi ini dan hanya sebagian kecil (5,9%) yang mengalami pertumbuhan positif. Dimana 5,9% UMKM yang tetap mengalami peertumbuhan positif ini memiliki branding dan juga marketting produk yang kuat sehingga mereka tetap bisa bertahan di tengah bencana pandemi ini.

Selain itu, dengan adanya edukasi mengenai branding produk ini diharapkan para pelaku UMKM dapat meningkatkan nilai jual dari produk yang mereka miliki, sehingga nantinya para pelaku UMKM dapat memperluas pasar penjualan dan juga menjadi lebih sejahtera dengan adanya peningkatan nilai produk tersebut.

Tanggapan dari salah satu pelaku UMKM produksi yaitu Kangmus terkait dengan edukasi pentingnya branding ini “terimakasih mas-mas dari tim KKN UNDIP yang telah membagi ilmunya mengenai branding produk ini, semoga kedepannya dengan adanya ilmu ini kami tidak hanya menjual produk, tetapi juga dapat menambahkan nilai jual dari barang yang kami produksi, sekali lagi terimakasih kepada tim KKN UNDIP”.

Harapan dari dilakukannya edukasi ini adalah para pelaku UMKM terutama UMKM di bidang produksi, desa borobudur dapat kembali bangkit dari kelumpuhan akibat pandemi covid-19 ini.

Penulis                                                 : Muhammad Fauzi Adhim

Dosen Pembimbing Lapangan            : Dr. Ir. Suzanna Ratih Sari, MM, MA