MAHASISWA KKN UNDIP KENALKAN VIRUS OMICRON KEPADA ANAK-ANAK MELALUI PROGRAM PEMBELAJARAN INTERAKTIF KEPADA ANAK-ANAK MENGENAI COVID-19
(Semarang, 14/02/22) – Melina Wahyu Indriyani mahasiswi FSM Undip melaksanakan program sosialiasi dan edukasi Covid-19 melalui program Pembelajaran Interaktif Mengenai Covid-19 Kepada Anak-Anak. Kegiatan ini berlangsung di Balai Kelurahan Terboyo Kulon. Kegiatan pembelajaran interaktif mengenai covid-19 ini diikuti oleh 20 anak-anak Kelurahan Terboyo Kulon, Kecamatan Genuk, Kota Semarang.
Jawa Tengah merupakan provinsi ke empat terbanyak dengan jumlah kasus covid-19 sebanyak 1.964 kasus. Dan terdapat jenis virus yang baru yaitu varian Omicron. Varian Omicron memiliki sekitar 30 mutasi yang terjadi pada protein spike. Dan mutasi ini paling banyak dari varian yang selama ini sudah ada, “Kata Guru Besar Fakulitas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof Tjandra Yoga Aditama kepada BBC News Indonesia, Minggu (28/11). Hal ini tentunya sangat membahayakan jika terjadi penularan ke warga Kelurahan Terboyo Kulon khususnya pada anak-anak. Oleh karena itu, diperlukan pembelajaran Interaktif Mengenai Covid-19 Kepada Anak-Anak yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada anak-anak mengenai bahaya covid-19 dan cara pencegahannya.
Kegiatan program ini dilaksanakan pada tanggal 23 Januari 2022 pada pukul 09.30-10.30 WIB. Kegiatan Ini diawali dengan membagikan masker kepada anak-anak. Kemudian memberikan pengetahuan mengenai covid-19 dan menginformasikan kepada anak-anak jika saat ini terdapat varian baru yaitu Omicron. Menjelaskan cara penyebaran virus Covid-19 serta menjelaskan Pencegahannya.
Menurt WHO, virus covid-19 dapat menyebar melalui beberapa cara yaitu
- Melalui Droplet. Droplet adalah cairan atau percikan air yang keluar dari saluran pernapasan ketika seseorang batuk ataupun bersin. Sehingga wajib menggunakan masker agar tidak terkena virus covid-19.
- Melalui kontak fisk seperti berjabat tangan
- Melalui permukaan yang terkontiminasi oleh droplet orang lain. Kemudian virus tersebut berpindah ke hidung, mulut atau mata dari sentuhan barang yang terkontaminasi tadi. Sehingga kita harus rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan air yang mengalir setelah melakukan aktivitas apapun.
- Ruang dengan Ventilasi yang Buruk
- Menghindari tempat ramai dan menjaga jarak 1 meter adalah sebuah langkah pencehahan.
Selanjutnya mempraktikan cara cuci tangan yang baik dan benar kepada anak-anak. Setelah itu melakukan tanya jawab mengenai virus covid-19 dan anak-anak sangat antusias dan semuanya bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan baik dan benar.
Harapan dilakukannnya program Pembelajaran Interaktif mengenai Covid-19 Kepada anak-anak yaitu dengan mengetahui apa itu covid, bagaimana penyebaran dan pencegahannya maka anak-anak dapat melakukan aktivitas saat pandemi ini dengan mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan. Serta dapat segera memutus rantai penyebaran virus covid-19.
Penulis : Melina Wahyu Indriyani (24040118120028) mahasiswa Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro.
DPL : Damar Nurwahyu Bima, S.Si., M.Si. #undip#lppmundip#p2kknundip#kkntim1periode2022