Mahasiswa KKN Tematik Undip Lakukan Optimalisasi Tata Letak Budidaya Maggot Untuk Menunjang Penigkatan Kapasitas Produksi dan Efisiensi Tempat

Tim KKN Tematik-P2MD 2021

KOTA SEMARANG – Muhammad Rizki Arya Bhayangkara, Mahasiswa KKN Tematik-P2MD Universitas Diponegoro dengan program studi DIV-Manajemen dan Administrasi Logistik, Sekolah Vokasi (SV) melakukan pemberdayaan pada masyarakat mengenai cara optimalisasi tata letak produksi untuk meningkatkan kapasitas produksi dan efisiensi tempat di Kelurahan Jabungan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.

Problematika sampah plastik pada lingkungan dari tahun ke tahun selalu bertambah volume nya  dan menyebabkan berbagai masalah muncul seperti menciptakan lingkungan yang tidak sehat serta mengganggu estetika lingkungan. Permasalahan sampah plastik pada kota semarang sendiri menurut  data Capaian Jakstrada tahun 2019 diperkirakan jumlah timbulan sampah yang dihasilkan di Kota Semarang sebesar 1276 ton/hari dan 1071 ton di antaranya dikirim ke TPA Jatibarang setiap harinya.

Pencemaran Lingkungan Akibat Sampah di wilayah Kelurahan Jabungan

Permasalahan sampah yang menumpuk dan berserakan di wilayah kelurahan Jabungan RW 06 Kecamatan Banyumanik serta pengelolaan sampah yang buruk mendorong mahasiswa KKN Tematik Undip mengadakan pembenahan permasalahan pengelolaan sampah organik dan anorganik pada wilayah tersebut berupa Pembuatan Paving Block dari Limbah Sampah Anorganik dan budidya maggot untuk sampah organik yang merupakan salah satu program monodisiplin dari mahasiswa KKN Tematik Undip. Hal ini dilakukan dengan sosialisasi dan menggerakkan masyarakat untuk menyortir sampah rumah tangga untuk diurai dan dimanfaatkan menjadi produk yang bernilai fungsi yakni paving block dan produk maggot kering.

Larva Black Soldier Fly (BSF)

Tata letak (layout) merupakan salah satu keputusan strategi operasional yang turut menentukan efisiensi operasi perusahaan dalam jangka panjang. Tata letak yang tepat menunjukkan ciri-ciri adanya penyesuaian tata letak fasilitas operasional itu dengan produk atau jenis jasa yang dihasilkan dan proses konversi nya. Tata letak yang baik akan memberikan kontribusi terhadap peningkatan produktivitas perusahaan. Hal tersebut disebabkan oleh adanya kelancaran arus faktor-faktor produksi yang akan diproses, mulai sejak disiapkan dan diserahkan ke dalam pemrosesan sampai menjadi produk akhir (final product). droidjack 4.4 cracked Disamping itu pegawai yang terlibat langsung dalam pemrosesan dapat bergerak lebih leluasa tanpa kekhawatiran akan kemungkinan tertimpa kecelakaan. Dengan demikian, tata letak yang baik juga akan menyebabkan pegawai bekerja dengan aman dan jauh dari tekanan perasaan. serial idm 6.30

Desain 3D Tata Letak Budidaya Maggot

Muhammad Rizki Arya Bhayangkara menuturkan penempatan kandang budidaya maggot masih belum tertata dengan baik dengan baik, Kondisi lahan di lokasi budidaya yang terbatas dan banyaknya perlengkapan dan peralatan budidaya menyebabkan lokasi budidaya tidak tertata dengan baik. Oleh karena itu perlu perencanaan tata letak kandang budidaya maggot yang baik menggunakan perencanaan gambar 3D Design dengan berdasarkan keilmuan manajemen pergudangan. Sehingga tata letak yang baik akan meningkatkan terhadap kualitas dan kapasitas produksi.

Gotong Royong Bersama Warga Jabungan

Penataan tempat budidaya dilakukan secara gotong royong bersama mahasiswa yang sedang melaksanakan kkn dan masyarakat di kelurahan Jabungan. Pasca dilakukan penataan ulang pada lokasi budidaya maggot milik masyarakat diharapkan dapat menunjang proses budidaya maggot dan peningkatan kapasitas produksi dengan tersedianya tempat baru serta penataan yang lebih efisien.

Penulis : Muhammad Rizki Arya Bhayangkara, Mahasiswa Manajemen dan Administrasi Logistik, KKN Tematik P2MD Universitas Diponegoro 2021, Kelurahan Jabungan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. Dosen Pembimbing Lapangan: Fahmi Arifan, S.T., M. Eng