Efektifkan Pengelolaan Keuangan, Mahasiswa UNDIP Edukasikan Pembukuan Digital Pada UMKM

Pendampingan Pada Salah Satu UMKM Di Kawasan RT 07 / RW 03, Kel. Karangtempel

Semarang, (23/07/2021) – Perkembangan teknologi digital saat ini membuka peluang bagi para pelaku usaha terutama UMKM untuk dapat memasarkan brand dan produk secara lebih mudah sehingga perlu adanya pengetahuan akan dunia perdigitalan ini. Sama halnya dengan pembukuan, di era digital ini sudah banyak pelaku usaha yang mulai menggunakan aplikasi digital dalam mengelola catatan keuangan usaha. Itulah mengapa alasan salah satu mahasiswa Undip yang bernama Raymonth Pieter Silaen mengadakan sosialisasi terkait pembukuan digital menggunakan aplikasi SI APIK agar dapat memberikan kemudahan pelaku UMKM dalam mengelola keuangan usaha.

UMKM merupakan suatu usaha dalam bidang ekonomi terutama dagang, yang dikelola oleh suatu badan usaha atau individu yang memenuhi kriteria usaha mikro dan usaha kecil. Pentingnya UMKM masuk ekosistem digital agar bisnisnya menjadi lebih efisien, rantai perdagangan menjadi lebih pendek, serta pasarnya semakin luas.

Di RT 07 / RW 3 Kelurahan Karangtempel terdapat salah satu pelaku UMKM, Ibu Sandi Trimarti, yang telah membuka usaha perorangan yaitu Sandy’s Chiffon. Chiffon cake adalah cake yang memiliki karakteristik yang sangat ringan, lembut, dan mengembang. Dalam pembuatan adonannya tidak menggunakan butter seperti halnya cake biasa, namun menggunakan minyak goreng. Karena tidak menggunakan butter, maka secara rasa chiffon cake lebih ringan dan dikatakan lebih sehat dibandingkan dengan cake biasa. Karena rasanya yang ringan tersebut, chiffon cake banyak ditambahkan beragam topping atau filling seperti cokelat, kacang, dan sebagainya.

Raymonth Pieter Silaen melaksanakan sosialisasi juga pendampingan pada Ibu Sandi Trimarti sebagai upaya memberikan kemudahan beliau dalam melakukan pembukuan digital. Apalagi permasalahan yang beliau alami yaitu sulitnya memilah-milah keuangan baik itu keuangan usaha dan keuangan keluarga. Sehingga perlu adanya pembukuan agar dapat mengatasi permasalahan tersebut. Dengan adanya pembukuan digital melalui aplikasi SI APIK akan dapat membantu beliau dalam mengelola kedua keuangan tersebut.

Aplikasi SI APIK yang merupakan aplikasi akuntansi sederhana yang didesain oleh Bank Indonesia untuk para pelaku UMKM supaya dapat digunakan untuk membuat laporan keuangan secara sederhana. Aplikasi ini dapat diakses melalui handphone maupun komputer. Hasil dari Laporan Keuangan yang disusun menggunakan SI APIK ini dapat digunakan sebagai bahan pengajuan kredit/peminjaman ke bank. Dan yang terpenting adalah aplikasi ini dapat diakses secara gratis, bahkan ketika sudah didownload bisa digunakan meskipun tidak ada koneksi internet. Data yang disimpan dijamin aman karena jika ingin masuk ke aplikasi harus mengetikkan password terlebih dahulu. Mahasiswa tersebut pun memberikan tutorial cara mendownload dan memakai aplikasi tersebut.

Dan setelah sosialisasi dan pendampingan berjalan dengan baik, Ibu Sandi Trimarti dapat mengerti dalam melakukan pembukuan digital memakai aplikasi SI APIK. “Dengan adanya program sosialisasi ini, saya sangat berterimakasih kepada adik telah memberikan waktunya kepada saya sehingga saya paham betul dalam memilah-milah mana uang yang dipakai untuk usaha dan untuk kebutuhan keluarga saya” Ucap Ibu Sandi Trimarti, salah satu pelaku UMKM di kawasan RT07/RW03, Kelurahan Karangtempel.

Penulis: Raymonth Pieter Silaen (Akuntansi-Fakultas Ekonomika dan Bisnis)
Dosen Pembimbing Lapangan: Abdi Sukmono, S.T., M.T.
Lokasi KKN: RT 07 / RW 03, Kel. Karangtempel, Kec. Semarang Tim., Kota Semarang