Reportase Montongkulon Program Mono Rame-Rame

Kendal, Rabu (16/8)-Pelaksanaan Kegiatan Program Mono Disiplin dari mahasiswa KKN Tematik-PPM UNDIP “Pemberdayaan Masyarakat Kelompok Tani Padi melalui Teknologi SRI-Bioslurry Plus di Desa Montongsari Kabupaten Kendal Provinsi Jawa Tengah” telah menarik antusiasme warga masyarakat mulai dari anak-anak SD hingga Perangkat Desa. Program Mono Disiplin di dusun Montongkulon yang diterapkan pada anak-anak SD meliputi edukasi anti korupsi sejak dini pada anak, pengenalan sejarah, pengenalan zat adiktif pada pangan, pengenalan dunia hewan laut, dan praktek pembuatan pupuk.

Materi disampaikan melalui berbagai macam cara, mulai dari games yang melatih daya motorik anak, presentasi, hingga pemutaran video serta bernyanyi dan tarian. Anak-anak juga diajarkan terkait praktek pembuatan pupuk secara langsung dengan memanfaatkan limbah dedaunan.

https://www.youtube.com/watch?v=LdG9it_AImM

Tak hanya anak-anak SD saja tetapi juga ibu-ibu Rumah Tangga yang mendapatkan edukasi melalui demonstrasi secara langsung terkait pemanfaatan limbah minyak jelantah untuk bahan pembuatan sabun dan uji kualitas air.

Selanjutnya adalah Program Mono Disiplin yang ditujukan untuk para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah seperti para peternak bebek dan ayam, serta Perangkat Desa Montongsari. Diantaranya adalah Sosialisasi Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) dan Edukasi Sistemasi Perkoperasian sebagai Wadah Partisipasi Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (PUMKM).

Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat Desa Montongsari terutama yang berdomisili di Dusun Montongkulon mampu bergerak lebih maju dan menjadi pelopor bagi swasembada pangan, kebersihan dan kesehatan.

“Pendidikan bukanlah proses alienasi seseorang dari lingkungannya, atau dari potensi alamiah dan bakat bawaannya, melainkan proses pemberdayaan potensi dasar yang alamiah bawaan untuk menjadi benar-benar aktual secara positif bagi dirinya dan sesamanya.”

-Butet Manurung, Antropolog dan Pendiri “Sokola Rimba”.