MAHASISWA KKN UNDIP AJARKAN DIGITAL MARKETING TRIK JITU PEMASARAN ERA DIGITAL DALAM MENINGKATKAN OMSET PENJUALAN UMKM KELURAHAN CANDI

Candi, Semarang (04/08/2022) – Putri Sinta Syarif, Mahasiswa S1-Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Diponegoro menyelenggarakan program monodisiplin “Peningkatan Pemasaran UMKM Melalui Strategi Digital Marketing Pada Era Masyarakat Ekonomi Digital”, kepada warga Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari, Kota Semarang.

Teknologi saat ini terus berkembang dan manfaat penggunaan internet terasa bagi para pemakainya. Perkembangan teknologi informasi berkembang dengan pesat. Sebagian aktivitas Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memanfaatkan teknologi informasi untuk menjalankan usahanya. Pelaku UMKM menemui kesulitan untuk mendapatkan solusi teknologi informasi yang tepat karena pelaku UMKM tidak memiliki staf khusus yang ahli dalam bidang teknologi informasi yang dinamis. Kendala lain, yakni banyaknya ragam produk teknologi, membuat pelaku UMKM bingung memilih solusi yang pas. Pemasaran produk atau jasa Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) kini dituntut untuk turut menyesuaikan. Sebab lambat laun jika tak segera berbenah, bisnis yang semula berjaya bisa ditenggelamkan usaha sejenis lain yang mau menyesuaikan pasar.

Putri Sinta Syarif, Mahasiswa S1 Akuntansi Melakukan Kegiatan Edukasi Digital Marketing Kepada UMKM Kelurahan Candi

5 (lima) tahun yang lalu penggunaan media sosial sebagai strategi pemasaran masih sangat sedikit dilakukan, termasuk saya dahulu masih memakai strategi pemasaran secara tradisional seperti menyebar brosur, banner dll. Saat ini hal tersebut sudah berubah, semua penjualan dan pemasaran sudah banyak dilakukan melalui media sosial. Penggunaan sosial media pada bisnis sendiri melejit dikarenakan penggunaan yang cukup efektif dalam melakukan pemasaran dan penjualan. Hampir semua jenis bisnis dapat menggunakan konsep bisnis digital sebagai media pemasaran dan penjualan. Media sosial yang efektif untuk digunakan sebagai pemasaran di Indonesia adalah instagram, facebook, tiktok karena memiliki pengguna yang paling banyak.

Pelaku bisnis cukup mengunggah foto maupun video ke media sosial sebagai promosi terhadap produknya dimanapun dan kapan saja, cara tersebut sangatlah mudah dan dapat diaplikasikan contohnya kepada pengusaha salad. Berjualan dan promosi melalui media sosial selain mudah tidak perlu mengeluarkan uang yang banyak. Kunci kesuksesan dari pemasaran digital adalah konsisten dalam mengunggah foto maupun video ke akun media sosial dan buat semenarik mungkin sehingga konsumen akan merasa tertarik untuk membeli produk yang dijual serta mampu menggunakan tools digital marketing seperti instagram ads, facebook ads, google ads, dsb.

Dengan digital marketing komunikasi dan transaksi dapat dilakukan setiap waktu atau real time dan bisa diakses ke seluruh dunia, seseorang juga dapat melihat berbagai barang melalui internet, sebagian besar informasi mengenai berbagai produk sudah tersedia di internet, kemudahan dalam pemesanan dan kemampuan konsumen dalam membandingkan satu produk dengan produk lainnya. Program ini sesuai dengan poin SDGs nomor 8 yaitu pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, hasil dari program kerja ini yaitu buku pedoman dan praktek lapangan terkait digital marketing kepada UMKM Kelurahan Candi.

“Ilmu yang sangat bermanfaat dan menarik saya mengira digital marketing itu susah dipelajari dan saya juga baru tau ada tools yang sangat bagus menaikkan kunjungan ke online shop jual saya” tutur Bu Bunga Ketua UMKM Kelurahan Candi.

Penulis : Putri Sinta Syarif, S1-Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis. Universitas Diponegoro
Editor : Hendrik, A.S.
Lokasi KKN : Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari, Kota Semarang