Go Digital, Mahasiswa KKN Tim II Undip Sebarkan Pengetahuan Mengenai Transaksi Digital QRIS kepada UMKM

Serua, Ciputat (01/08) – Kelurahan Serua merupakan wilayah padat penduduk dengan total populasi 38.886 penduduk. Tidak heran jika Kelurahan Serua memiliki aktivitas perekonomian yang tinggi sehari-harinya. Hal ini ditunjang dengan kehadiran 123 sarana dan prasarana ekonomi seperti kelompok pertokoan, minimarket, warung kelontong, rumah makan, dan kedai makanan (BPS, 2020). Dengan perkembangan zaman yang pesat, kini semakin banyak orang yang lebih menyukai aktivitas ekonomi secara digital, termasuk dalam hal bertransaksi.

Salah satu bentuk transaksi digital yang sangat diminati adalah QRIS. Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) adalah standardisasi pembayaran menggunakan metode QR Code yang menyatukan berbagai macam QR Code dari beragam Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP). Penting bagi pelaku UMKM untuk mengikuti perkembangan zaman agar bisa bersaing. Sayangnya masih banyak UMKM, seperti warung kelontong, jualan pinggir jalan, usaha rumahan, dan warung kedai makanan, yang belum menerapkan atau bahkan tidak mengetahui QRIS, padahal inovasi ini bisa menjadi salah satu keunggulan dan penarik minat pelanggan.

Sebab itu, mahasiswa KKN Tim II Periode 2022 Universitas Diponegoro, Annisa Elyana Dewi (21) yang berasal dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis berupaya mengenalkan bentuk digitalisasi dalam bidang ekonomi tersebut kepada UMKM melalui kegiatan program kerja monodisiplin “Edukasi Transaksi Digital Menggunakan QRIS”. Program ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan produktivitas UMKM di Kelurahan Serua dan mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs).

Edukasi dilaksanakan pada tanggal 01 Agustus 2022 di kawasan RW 19 Kelurahan Serua. Sasaran dari program ini adalah UMKM, terutama yang berskala mikro, yang saat ini belum menerapkan transaksi digital QRIS. Mahasiswa memberikan edukasi mengenai apa itu QRIS beserta keunggulannya, jenis pembayaran QRIS, biaya untuk mendaftar QRIS, dan langkah-langkah mendaftar QRIS. Mahasiswa juga mempraktekan secara langsung langkah pendaftaran melalui website resmi QRIS.

Edukasi ini didukung dengan pembagian leaflet berisi informasi yang sudah dipaparkan kepada pelaku UMKM. Kegiatan dilaksanakan secara door-to-door antara mahasiswa dan pelaku UMKM, baik itu dengan mendatangi tempat UMKM maupun mendatangi kediaman pelaku UMKM. Program ini disambut dengan baik oleh pelaku UMKM yang terlibat. Pelaku UMKM mengatakan bahwa program ini memberikan pengetahuan baru mengenai digitalisasi dalam bidang ekonomi dan menjadi ide berinovasi untuk meningkatkan produktivitas UMKM kedepannya.

Penulis: Annisa Elyana Dewi (NIM 12020219130045, Prodi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomika dan Bisnis)
DPL: Karnoto, S.T., M.T.
Lokasi: Kel. Serua, Kec. Ciputat, Kota Tangerang Selatan