WOW!! Mahasiswa Undip Memberi Tanaman Sayur dan Buah
Semarang (4/8/22)- Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir akan tetapi, kondisi stunting baru nampak setelah bayi berusia 2 tahun.
Oleh karena itu, KKN TIM II Universitas Diponegoro Kelurahan Tlogosari Wetan melaksanakan penanaman tanaman buah dan sayur bersama masyarakat Kelurahan Tlogosari Wetan untuk meningkatkan ketahanan pangan di daerah Kelurahan Tlogosari Wetan. Kegiatan ini dilakukan di tiap-tiap RW, lebih tepatnya di Taman Toga dan KWT yang terdapat di tiap RW di Kelurahan Tlogosari Wetan.
Program Gerakan penanaman sayur dan buah sebagai penanggulangan gizi stunting merupakan kegiatan yang dibentuk oleh mahasiswa KKN tim 2 UNDIP 2022 dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan untuk memperbaiki gizi stunting yang ada di kelurahan tlogosari wetan. Rincian kegiatan program ini yaitu penanaman tanaman sayur dan buah serta bebarengan dengan penyuluhan yang dilakukan kepada masyarakat sekitar. Tanaman yang ditaman berjumlah 20 yang terdiri dari 10 tanaman pangan berupa tomat, kangkung, dan terong, selain itu 10 tanaman buah berupa rambutan dan jambu biji. Tanaman-tanaman ini diperoleh sebagian dari bantuan lembaga pemerintahan yaitu Dinas Pertanian dan Badan Pengelolaan DAS dan Hutan Lindung.
Dalam pelaksanaan penanaman bersama, diharapkan dari hasil panennya bisa dimanfaatkan untuk dikonsumsi oleh warga, utamanya untuk anak-anak sehingga gizi dan nutrisi dapat tercukupi dan harapannya dapat menurunkan angka kasus stunting yang ada di wilayah Kelurahan Tlogosari Wetan.
Penulis: Erin Rahmawati (Fakultas Kedokteran)
DPL: Dr. Yoyok Budi Pramono, S.Pt., M.P.