Bersama SDN Bandarharjo 02 Lakukan Diet Plastik Menggunakan Bamboo Straw

PROGRAM-2

Bandarharjo, Semarang Utara (29/07/2022) Pengelolaan sampah yang belum optimal di Kelurahan Bandarharjo mengakibatkan permasalahan lingkungan hidup seperti banjir dan rob. Hal tersebut diakibatkan oleh tingginya perilaku masyarakat yang masih membuang sampah sembarangan, minimnya sosialisasi dan pelatihan terhadap masyarakat Bandarharjo, serta penegakan peraturan yang hanya sebatas himbauan dan teguran. Salah satu jenis sampah yang mendominasi di wilayah Bandarharjo ialah sampah plastik. Faktanya sampah plastik yang tidak terkelola dapat mencemari lautan sehingga tidak hanya memberikan dampak buruk bagi biota laut, tetapi dalam jangka panjang juga akan berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Hal tersebut terjadi karena manusia mengonsumsi ikan dan produk-produk laut lainnya. Ikan/hewan laut yang terkontaminasi oleh mikro plastik akan menyerap racunnya kemudian racun tersebut berpindah ke tubuh manusia, sehingga timbul masalah kesehatan bagi manusia.

Oleh sebab itu, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro mengadakan sosialisasi mengenai Diet Plastik dengan Penggunaan Bamboo Straw kepada murid sekolah dasar. Pemilihan audiens pada murid sekolah dasar bertujuan agar sedari dini mereka mampu mengambil peran dalam membantu mengatasi permasalahan lingkungan sekitar khususnya pada sampah plastik dengan penerapan gaya hidup zero waste. Kegiatan sosialisasi tersebut dilaksanakan pada hari Jum’at, 29 Juli 2022 di SDN Bandarharjo 02. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode presentasi interaktif agar dapat menarik minat dan fokus audiens dalam mengikuti kegiatan sosialisasi. Sosialisasi tersebut memberikan gambaran mengenai dampak sampah yang tidak terkelola dengan baik serta dari sosialisasi tersebut kami mengajak murid sekolah dasar untuk lebih menjaga lingkungan sekitar. Adanya sosialisasi tersebut diharapkan dapat memberikan dampak berkelanjutan seluruh lapisan masyarakat yang dimulai sejak dini yaitu saat berada di bangku sekolah dasar dengan memulai penerapan gaya hidup bebas sampah (zero waste).

Penulis : Angelina Syafa Salsabiela (26030119130036) – S1 Perikanan Tangkap