Bye-Bye Sekali Pakai, Mahasiswi KKN Undip Berikan Edukasi 3R sebagai Penerapan Gaya Hidup Zero Waste

Kelurahan Rejosari, Semarang (11/08/2022) – Berdasarkan data capaian Jakstrada tahun 2019 diperkirakan jumlah timbulan sampah yang dihasilkan di Kota Semarang sebesar 1276 ton/hari dan 1071 ton diantaranya dikirim ke TPA Jatibarang setiap harinya. Demi menghindari menumpuknya sampah di TPA (Tempat Pemrosesan Akhir) dan pencemaran lingkungan air maupun tanah, sulit halnya jika masyarakat terus menghasilkan sampah tiap harinya sehingga perlu diubah dari pola gaya hidup terutama dari generasi mudanya.

Edukasi 3R terutama reduce (pengurangan) sampah plastik menjadi fokus utama sebagai upaya penerapan gaya hidup zero waste. Program ini sejalan dengan Peraturan Walikota No. 27 Tahun 2019 tentang Pengendalian Penggunaan Plastik serta dengan tujuan SDGS pada poin 12 yang tertera dalam sdg2030indonesia.org yaitu atau memastikan pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan (Responsible Consumption and Production).

Poster-3-R
Poster Edukasi 3R

Kegiatan sosialisasi dilaksanakan di TPQ RW 07 Kelurahan Rejosari (28/07/2022) dimulai dengan penjelasan konsep 3R antara lain Reduce merupakan mengurangi sampah, Reuse merupakan upaya menggunakan kembali, dan Recycle merupakan upaya daur ulang. Setelah itu dilanjutkan dengan penjelasan pemilahan sampah organik dan anorganik. Usai penjelasan, mahasiswi KKN Undip, Departemen Teknik Lingkungan, Alifia Azka, memberikan kuis organik dan anorganik sebagai bentuk penyerapan pemahaman pemilahan sampah pada anak-anak untuk usia 3-7 tahun di TPQ.

IMG-20220811-182323
Sosialisasi Edukasi 3R

Untuk anak umur 7 tahun ke atas, dilakukan permainan 3R (reduce, reuse, recycle) dengan masing-masing anak bergiliran menyebutkan reduce-reuse-recycle, ketika pemimpin permainan mengatakan ‘berhenti’ maka anak yang terakhir kali menyebutkan kata diantara 3R menjelaskan keinginan yang dapat dilakukan untuk menerapkan 3R. Permainan berlangsung selama 10 menit ini diikuti oleh 13 anak dengan antusias yang tinggi, masing-masing anak mampu mengatakan keinginan yang dapat ia lakukan dari salah satu diantara 3R tersebut.

“Saya Farel ingin menggunakan botol plastik untuk digunakan kembali sebagai tempat pensil” ujar Farel ketika mendapatkan giliran kata reuse, ia mampu mengutarakan keinginan untuk menerapkan reuse.

Penulis : Alifia Azka Shafanisa – Teknik Lingkungan FT 2018
Dosen Pembimbing : Apip, S.E., M.Si
KKN UNDIP Tim II Periode 2022