Apa? Dengan HUMOR bisa menjauhkan diri dari narkotika? Kok bisa…

Whats-App-Image-2022-08-10-at-20-20-06

Desa Medayu, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang (29/07/2022) – Mahasiswa yang bergabung dalam TIM II Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro 2022 melakukan Penyuluhan Lawan Narkotika dengan HUMOR kepada siswa kelas 5 dan kelas 6 SDN 02 Medayu.

Berdasarkan angka prevalensi pemakai narkoba tahun 2019-2021 yang dikutip dari buku Indonesia Drugs Report 2022, setiap tahunnya Indonesia mengalami kenaikan kasus pemakai narkoba terkhusus usia remaja usia 15-24 tahun. Pada saat usia tersebut, mereka masih mencari jati diri dan lebih mendengarkan perkataan teman temannya. Pergaulan yang tidak sehat merupakan pintu utama dari penggunaan narkoba pada usia remaja. Maka dari itu, Mahasiswa Tim II KKN UNDIP melakukan penyuluhan kepada siswa kelas 5 dan 6 SD Negeri 02 Medayu agar dapat mencegah penyalahgunaan narkoba sejak dini.

Penyuluhan narkoba ini merupakan program kerja monodisiplin yang berfokus pada pemberian informasi dan edukasi mengenai Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang meliputi pengertian, jenis-jenis narkotika, dampak penyalahgunaan, serta cara melindungi diri dari narkotika. Program kerja ini diberikan ke 61 siswa kelas 5 dan 6 SD Negeri 02 Medayu. Selama pelaksanaannya, mahasiswa didampingi oleh guru dari SD tersebut. Program ini dilaksanakan di SD Negeri 02 Medayu, Desa Medayu, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang pada Jumat (29/07) 2022.

Whats-App-Image-2022-08-10-at-23-06-28

Program kerja ini diadakan sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman seputar Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) agar banyak anak anak yang sadar akan bahaya hal tersehut sehingga dapat menghindarinya sedari dini. Selain itu, pencegahan narkoba merupakan tema dari KKN Tim II UNDIP mengingat tingginya angka pemakai narkotika yang selalu naik setiap tahunnya. Mencermati perkembangan dan peredaran dari penyalahgunaan narkoba pada saat ini, desa merupakan wilayah strategis untuk menjadi tempat penyelundupan dan peredaran penyalahgunaan narkoba. Dengan adanya peningkatan pengetahuan dari siswa tersebut melalui kegiatan Penyuluhan Narkotika diharapkan mampu memberikan impact yang nyata pada pencegahan penyalahgunaan narkotika di Desa Medayu.

Pemberian penyuluhan ini terlaksana dengan baik dalam durasi ± 50 menit yang terbagi dalam empat tahap; 1). Orientasi, yaitu tahap pembukaan dan penyampaian maksud serta tujuan kegiatan; 2) Tahap kerja, yaitu pemberian informasi dan edukasi mengenai Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Materi diberikan secara interaktif dengan bantuan powerpoint dan video yang ditampilkan menggunakan proyektor ; 3) Tahap evaluasi, yaitu tahap untuk memvalidasi pemahaman peserta mengenai materi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dengan cara memberikan quiz dan doorprize bagi yang menjawab dengan benar. Dan terakhir; 4) Tahap terminasi, yaitu tahap penutup yang dilakukan dengan membagikan stiker anti narkoba, ucapan terimakasih, serta foto bersama.

Poster lawan narkotika dengan HUMOR
WhatsApp Image 2022-08-10 at 23.06.28 (1)

Penulis: Juan Lucy Saputra (22020119130104) Mahasiswa Ilmu Keperawatan, Departemen Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran, UNDIP.
Dosen KKN: Clara Yully Diana Ekaristi, SE., M. ACC