“WUJUDKAN INDONESIA EMAS 2045!” MAHASISWA KKN UNDIP DESA BENDANPETE MELAKUKAN PENYULUHAN DI POSYANDU

Jepara (15/7) – Mahasiswa Tim II KKN Universitas Diponegoro 2021/2022 Desa Bendanpete melakukan penyuluhan mengenai pencegahan stunting di posyandu Dukuh Pete (RW 02) dan Dukuh Gedangan (RW 03) Desa Bendanpete. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari pada Rabu, 13 Juli 2022 dan Jum’at, 15 Juli 2022. Kegiatan ini diikuti oleh total sebanyak 50 orang. Berdasarkan keterangan Perangkat Desa dan Bidan Desa terkait penyuluhan mengenai stunting di Desa Bendanpete masih sangat kurang sehingga perlu adanya penyuluhan bagi Ibu-Ibu Desa Bendanpete yang masih mengandung maupun yang memiliki balita. Kegiatan dilakukan dengan memberikan penyuluhan langsung melalui media poster dan banner kepada Ibu-Ibu yang hadir dalam kegiatan rutin Posyandu.

Stunting merupakan gagal tumbuh anak akibat pemberian nutrisi yang kurang pada saat di kandungan hingga 1000 hari pertama kelahiran. Beberpa gejala dari stunting ini berupa tinggi dan berat badan yang rendah dibandingkan dengan anak lain yang seusia. Dampak yang ditimbulkan dapat berupa keadan tubuh yang lemah dan mudah sakit, postur tubuh kurang maksimal, dan berkurangnya kemampuan kognitif. Pencegahan stunting bisa dilakukan dengan rutin mengikuti kegiatan posyandu, meberikan gizi yang seimbang bagi anak, dan senantiasa menjaga kebersihan. Jika anak-anak Indonesia sekarang tidak dicegah dari stunting maka impian Indonesia Emas di tahun 2045 akan sulit tercapai.

Masyarakat antusias dengan kegiatan ini karena melalui kegiatan KKN Posyandu semakin berwarna dan tidak lagi monoton sehingga menarik masyarakat untuk hadir. Kontribusi secara pribadi dalam kegiatan ini ialah melakukan penganggaran untuk kegiatan penyuluhan. Masyarakat berharap Pemerintah melalui Pemerintah Desa bisa memberikan nutrisi tambahan yang sesuai dan membantu masyarakat mencegah stunting sejak usia dini melalui kegiatan di posyandu.