KEREN! MAHASISWI KKN UNDIP BANTU KEMBANGKAN POTENSI DESA WISATA BROMONILAN LEWAT PEMBERIAN EDUKASI MENGENAI DIGITAL MARKETING

Sosialisasi dan Pelatihan Digital Marketing

Sleman, (26/07/2022). Sektor pariwisata memiliki peranan penting sebagai salah satu sumber bagi penerimaan devisa, serta dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, khususnya dalam penciptaan kesempatan kerja, meningkatkan ketahanan masa depan dalam keterkaitan rantai nilai pariwisata, serta meningkatkan produktivitas suatu negara.

Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor ekonomi yang sedang dimaksimalkan oleh pemerintah guna pemulihan perekonomian negara pasca pandemi. Kemenparekraf sendiri telah melakukan berbagai upaya dalam mengembangkan potensi wisata yang dimiliki oleh suatu daerah, salah satunya ialah dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (teknologi digital).

Teknologi digital masa kini yang semakin maju serta dilengkapi dengan akses internet tentunya memudahkan manusia dalam melakukan berbagai hal termasuk dalam hal promosi (marketing). Promosi dengan media digital (digital marketing) dapat menjadi kunci agar destinasi wisata di suatu wilayah dapat beroperasi sesuai aturan yang berlaku dengan mengutamakan kenamanan dan kenyamanan pengunjung. Namun sangat disayangkan, meskipun sudah banyak orang yang tahu, digital marketing masih belum menjadi suatu hal yang umum di Indonesia. Bayak faktor yang menyebabkan hal tersebut, diantaranya adalah kurangnya pengetahuan dari masyarakat dan sulitnya akses terhadap informasi.

Pemberian Edukasi Mengenai Digital Marketing oleh Mahasiswi KKN Tim II Uiversitas Diponegoro

Latar Belakang tersebut mendorong mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro, Ika Aprilia Widiyastuti, untuk mengadakan program kerja monodisiplin berupa pemberian edukasi kepada masyarakat mengenai digital marketing untuk sektor pariwisata sebagai upaya pengembangan potensi destinasi wisata.

Partisipasi dan Antusias Peserta dalam Mengikuti Kegiatan

Kegiatan pemberian edukasi mengenai digital marketing dilaksanakan pada Hari Selasa, 26 Juli 2022, pukul 19.30 WIB yang bertempat di Desa Wisata Bromonilan, Kelurahan Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman. Kegiatan ini dihadiri oleh setidaknya 25 orang yang terdiri dari anggota POKDARWIS (Kelompok Sadar Wisata) Desa Wisata Bromonilan, pemuda Karang Taruna Dukuh Bromonilan, dan beberapa warga Dukuh Bromonilan.

Penyampaian Materi oleh Mahasiswi KKN Tim II Universitas Diponegoro

Dalam pelaksanaannya, kegiatan diawali dengan pemberian edukasi oleh mahasiswa melalui media presentasi berupa power point mengenai digital marketing. Materi yang disampaikan diantaranya ialah pengertian digital marketing, tujuan digital marketing, kelebihan dan kekurangan digital marketing, tantangan digital marketing, hubungan digital marketing dengan pariwisata, pengaruh digital marketing pada sektor pariwisata, serta tahap-tahap dalam penggunaan media sosial (dalam hal ini instagram) untuk media promosi yang baik dan benar. Setelahnya, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian pelatihan kepada peserta yang hadir mengenai langkah-langkah menggunakan media sosial sebagai media promosi dengan baik dan benar, mulai dari ketentuan konten yang di upload hingga cara penulisan caption. Kemudian yang terakhir yakni pembukaan sesi tanya jawab yang dilanjutkan dengan foto bersama.

Adapun output dari kegiatan pemberian edukasi kepada masyarakat mengenai digital marketing yakni berupa leaflet, yang berisi ringkasan dari materi yang telah dipaparkan untuk selanjutnya diberikan kepada peserta yang hadir.

Output Kegiatan Sosialisasi Digital Marketing

Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan masyarakat, khususnya yang berdomisili di Dukuh Bromonilan dapat mengenal lebih dekat mengenai digital marketing, utamanya pada promosi pariwisata. Dengan begitu, masyarakat sekitar dapat memahami lebih dalam untuk memaksimalkan manfaat yang dimiliki oleh digital marketing guna mengembangkan potensi Desa Wisata Bromonilan (Dewa Bromo) karena pada zaman ini, pengusaha tidak hanya bersaing pada kualitas produk dan pelayanan, melainkan juga dari kreatifitas dan inovasi dalam melakukan promosi. Secara tidak langsung digital marketing akan menyebabkan penambahan jumlah pengunjung yang kemudian berpengaruh positif pada peningkatan pendapatan pada sektor pariwisata serta peningkatan perekonomian daerah.

Penulis: Ika Aprilia Widiyastuti
DPL: Drs. Eko Ariyanto, M.T.