Manfaatkan Sampah Plastik, Mahasiswa KKN TIM II UNDIP Membagikan Booklet Panduan Membuat Bunga Atficial dari Sampah Plastik
Semarang (11/8) – Sampah merupakan salah satu permasalahan yang perlu perhatian dan ditanggulangi. Adanya kehidupan manusia yang memanfaatkan berbagai macam produk yang ada sekarang berpotensi menghasilkan berbagai macam limbah. Kurangnya kesadaran masyarakat yang sering mengabaikan tentang dampak dari bahayanya sampah yang menumpuk dapat mempengaruhi kelangsungan perilakku kehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya, hal inilah yang tercermin di lingkungan RT 01/RW 02.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Asosiasi Industri Plastik Indonesia (INAPLAS) dan Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat fakta bahwa Indonesia menjadi penyumbang sampah plastik terbesar kedua di dunia. Sampah plastik di Indonesia mencapai 64 juta ton/tahun, dimana 3,2 juta ton di antaranya merupakan sampah plastik yang dibuang ke laut. Dibutuhkan waktu 1000 tahun agar sampah plastik dapat terurai oleh tanah secara sempurna. Saat terurai, pertikel-pertikel sampah plastik akan mencemari tanah dan air tanah. Jika sampah plastik itu dibiarkan di tanah, plastik tersebut akan menjadi polutan yang signifikan. Apabila dibakar, sampah plastik akan menambah kadar gas rumah kaca di atmosfer dan sampah plastik akan menghasilkan asap beracun yang berbahaya bagi kesehatan yaitu dioksin. Senyawa ini sangat berbahaya bila terhirup manusia. Dampaknya antara lain memicu panyakit kanker, hepatitis, pembengkakan hati, gangguan sistem saraf, dan memicu depresi.
Dari permasalah diatas Mahasiswa KKN TIM II UNDIP melaksanakan program sosialiasi dengan cara membagikan booklet yang berisi pengetahuan tentang sampah serta bagaimana cara membuat kerajinan tangan yaitu bunga artificial dari sampah plastik. Kegitan ini dilakukan melalui door to door untuk membagikan booklet serta memberikan edukasi mengenai bahaya sampah plastik didampingi ibu RT 01/RW 02.
Diharapkan kedepannya dengan adanya pemahaman warga RT 01/RW 02 mengenai sampah dan pemanfaatan limbah sampah plastik maka lingkungan RT 01/RW 02 menjadi lingungan dengan gaya hidup baru yang lebih ramah lingkungan serta memiliki jiwa kreatifitas yang tinggi dalam mengolah barang-barang yang sudah tidak terpakai menjadi barang yang bermanfaat bahkan bisa memiliki nilai jual.
Penulis : Ilham Padlilah Ali
Dosen Pembimbing : Dr. drs Suroto., M.Kes
Lokasi KKN : Kelurahan Cabean, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang