Fake News Merajalela! Mahasiswa KKN Undip Berikan Edukasi Penerapan Statistical Thinking untuk Menangkal Hoax

Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga (17/07/2022) – Menurut kamus bahasa Inggris, hoax memiliki arti olok-olok, cerita bohong, dan memperdayakan alias menipu. Hoax atau berita bohong adalah salah satu bentuk kejahatan yang kelihatannya sederhana, namun berdampak sangat besar bagi kehidupan politik, sosial dan masyarakat. Saat ini fenomena hoax sudah merajalela di berbagai kalangan masyarakat. Hoax dapat membuat masyarakat resah karena informasi yang tidak diketahui sumber kebenarannya.

Statistical thinking bisa dikatakan sebagai alur berpikir serta tindakan yang perlu ditempuh untuk menghasilkan data, informasi, maupun keilmuan. Melalui statistical thinking kita dapat belajar bagaimana memperoleh dan menyaring informasi yang valid, berdasarkan data yang diperoleh dari keadaan sebenarnya. Maka dari itu, dengan diadakannya edukasi penerapan statistical thinking ini diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dalam menghadapi informasi hoax di masyarakat.

Kegiatan edukasi dilaksanakan secara langsung pada ibu-ibu dasawisma RT 02 RW 02 Tegalrejo, dengan menggunakan media poster dan brosur. Pemaparan materi edukasi statistical thinking yang disampaikan mencakup beberapa hal, diantaranya: mengenali tujuan hoax, faktor penyebab masyarakat mudah dipengaruhi hoax, ciri-ciri hoax, dan beberapa indikator statistical thinking yang dapat diterapkan sebagai upaya dalam mewaspadai berita hoax.

Tiga hal yang perlu diperhatikan dalam mewaspadai hoax yaitu mengenali, mengelola dan memutuskan. Mengenali artinya kita harus mengetahui sumber maupun data yang valid dari informasi yang diterima. Mengelola berarti membandingkan data yang diperoleh, dengan beberapa kebenaran dan sumber resmi terpercaya lainnya untuk mengklarifikasi keakuratan data. Kemudian memutus artinya apabila terbukti informasi yang diterima adalah hoax, maka cukupkan penerimaan informasi lalu melakukan teguran pada pihak penyebar hoax dan laporkan kepada pihak yang berwajib.

Setelah dilaksanakannya program kerja ini, diharapkan masyarakat dapat lebih berhati-hati dan selektif dalam menerima maupun memberikan informasi pada orang lain. Selain itu, masyarakat juga dapat menerapkan statistical thinking pada kehidupan sehari-hari, dengan lebih memperhatikan pentingnya mengumpulkan data yang valid untuk memperoleh informasi yang lebih akurat.

Penulis : Metalia Widya Diantika, Program Studi S1 Statistika, Fakultas Sains dan Matematika
Dosen Pembimbing Lapangan : Naintina Lisnawati, S.KM., M.Gizi.
Lokasi KKN : Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga