Sederhana, strategi ini bantu hentikan Global Warming! Cara Mudah Berkontribusi dalam Pencegahan Perubahan Iklim

1

Tawangmas, Semarang (5/8/2022) Tingkat risiko bencana di suatu daerah dapat dilihat dari tingkat kerusakan lingkungan yang terjadi di daerah tersebut. Kerusakan lingkungan dapat terjadi akibat penumpukan sampah yang tidak dapat ditangani oleh manusia. Selain itu, pembusukan limbah organik menghasilkan gas metana yang mendorong terjadinya pemanasan global. Oleh karena itu, perlu ditumbuhkan rasa kebersamaan setiap orang agar tidak semakin merusak lingkungan terutama yang diakibatkan oleh sampah. Penerapan sampah dengan konsep 3R (Reuse, Reduce and Recycle) dapat menjadi solusi bagi Anda dengan melestarikan lingkungan sekitar dengan cara yang sangat sederhana dan murah. Sampah yang sudah diolah dapat digunakan sebagai kompos atau bahkan sumber listrik baru. Penerapan konsep 3R dapat diterapkan setiap hari oleh siapa saja. Konsep ini memiliki inti, yaitu Reuse (menggunakan kembali sampah yang masih dapat digunakan atau dapat memiliki fungsi lain), Reduce (Mengurangi segala sesuatu yang menyebabkan atau menimbulkan sampah), Recycle Recycle (Mendaur ulang sampah atau mendaur ulangnya menjadi suatu produk atau barang yang dapat berguna).

2

Terkait dengan permasalahan tersebut perlunya pemberian edukasi terkait cara pengolahan limbah rumah tangga, penulis selaku mahasiswa Tim 2 KKN Undip yang berada di Kelurahan Tawangmas, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang, mengadakan program sosialisasi dan edukasi mengenai cara pengolahan limbah rumah tangga dengan media berupa poster di lingkungan RT 05,06, dan 07. Dalam kegiatan yang diikuti oleh kurang lebih 25 ibu FKK, dilakukan pengedukasian mengenai dampak sampah yang tidak diolah dengan baik serta contoh-contoh hasil olahan limbah rumah tangga seperti minyak jelantah menjadi sabun cuci atau lilin, memanfaatkan greywater untuk membilas toilet, mencuci kendaraan, dan lain sebagainya. Hal ini sesuai dengan tema KKN Tim 2 Undip 2022 yaitu “Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG’s, serta Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba dan Pencegahan Stunting pada Masyarakat.

3

“Materi yang dibawakan sesuai dengan permasalahan yang ada di kelurahan khususnya di daerah perkampungan. Semoga materi yang dibawakan bisa dipahami dan dipraktikkan secara nyata oleh ibu rumah tangga disini.” Tutur Bu Tari salah satu anggota FKK. Harapannya dengan program edukasi ini, menambah informasi bagi masyarakat Desa Tawangmas dan dapat dipraktikkan langsung sehingga terciptanya lingkungan yang bersih dan nyaman.

IMG20220805101710

#KKNtimiiperiode2022
#p2kknundip
#lppmundip
#undip

Penulis : Imanuela Fransesca Micheline
Dosen Pembimbing Lapangan : Rosa Amalia, S.Pi,. M, Si.
Lokasi : Kelurahan Tawangmas, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang