Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro Ciptakan Lingkungan Bebas dan Aman dari Kekerasan Seksual

Bogor (12/08/2022) – Maraknya isu kekerasan seksual yang terjadi dalam masyarakat, menjadi perhatian khusus dan kekhawatiran baik bagi pemerintah maupun masyarakat. Berdasarkan data pada tahun 2022, Kota Bogor memiliki jumlah kasus kekerasan seksual sebesar 24. Sedangkan pada tahun 2021, terdapat peningkatan kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak di Kota Bogor sebesar 10% atau 144 kasus. Melihat dari data yang disajikan oleh pemerintah, dapat disumpulkan bahwa masih sering terjadinya kekerasan di kehidupan sehari-hari baik di lingkungan keluarga, masayrakat, maupun sekolah.

Oleh karena itu, berdasarkan pada permasalahan tersebut, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro melakukan penyuluhan atau penyampaian informasi yang dikemas dengan menarik. Proses penyuluhan tersebut ditujukan untuk masyarakat Kecamatan Bogor Utara baik untuk perempuan dan juga laki-laki baik orang dewasa maupun anak remaja. Penyuluhan ini bertujuan agar kedepannya masyarakat Kecamatan Bogor Utara lebih peduli mengenai kekerasan seksual yang terjadi di lingkungan sekitar.

Proses penyuluhan ini dilakukan dengan cara memberikan poster dan juga sosialisasi kepada masyarakat Kecamatan Bogor Utara. Penyuluhan program kerja ini berisi mengenai definisi kekerasan seksual, jenis, apa yang harus dilakukan apabila terjadi pada dirinya, dan lain-lain. Dengan demikian, diharapkan dengan adanya program kerja ini dapat memberikan manfaat dan dampak bagi masyarakat Bogor Utara sehingga dapat meminimalisir angka kasus kekerasan seksual.

Penulis : Michelle Cynthia Putri Wiryani (Fakultas Hukum)
DPL : Setya Budi Muhammad Abduh, S.Pt., M.Sc., Ph.D.