“Bunda Pintar, Tanggap Cegah Stunting” Mahasiswa KKN Undip Gencarkan Sosialisasi Cegah Stunting secara Door to Door di Desa Putat
Putat (17/7). Stunting merupakan sebuah masalah kurangnya gizi kronis pada anak yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama. Dimana terjadi kondisi gagal tumbuh yang terjadi pada anak dengan usia dibawah lima tahun. Suatu permasalahan pada tumbuh kembang anak yang berdampak pada tinggi badan yang tidak sesuai dengan standar umum pada usianya. Kondisi ini terjadi pada balita sejak awal kelahirannya sampai akhirnya dapat terdeteksi dan terlihat jelas pada saat usia dua tahun.
Kondisi tersebut menjadi satu masalah besar yang perlu mendapat penanganan khusus, oleh karena ittu dalm rangka membantu pemerintah guna mengurangi angka kenaikan stunting. Mahasiswa KKN Undip melakukan sebuah program sosialisasi dengan topik utama seputar permasalahan dan pencegahan stunting dengan judul sosialisasi “Bunda Pintar, Cegah dan Tanggap Stunting” secara door to door, dengan tujuan menghindari terjadinya kerumunan. Kegiatan ini dilakukan di Desa Putat dengan sasaran utama adalah para orang tua yang mempunyai bayi dibawah lima tahun.
Dalam sosialisasi ini mahasiswa KKN memberikan sebuah edukasi mengenai pemahaman umum seputar dampak dan upaya pencegahan stunting yang diakibatkan oleh 3 faktor utama, yaitu pola makan, pola asuh, dan sanitasi. Semua materi juga dikemas dalam sebuah poster dan video yang kemudian juga dibagikan kepada para orang tua, hal tersebut difungsikan sebagai pengingat bagi para orang tua jika mereka lupa mengenai edukasi yang sudah dipaparkan oleh mahasiswa pada saat sosialisasi.
Tumbuh kembang anak tergantung dari asupan dan sumber nutrisi yang diterima. Maka dari itu, selain pemberian ASI yang cukup, orang tua juga harus memperhatikan makanan pendamping ASI seperti bubur atau biskuit yang mengandung gizi yang cukup bagi bayi guna mendukung tumbuh kembangnya.
Penulis: Mila Apriliyani
Dosen Pembimbing Lapangan: Dra. Dewi Rostyaningsih, MSi.