“Cegah Terjadinya Stunting, Mahasiswa KKN UNDIP Berikan Sosialisasi Cegah Stunting di Posyandu Somopuro I”
Boja, Kendal (13/08/2022) – Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro Tahun 2021/2022 Desa Bebengan telah melaksanakan kegiatan sosialisasi stunting dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada Senin, 8 Agustus 2022 di Posyandu Somopuro I, Desa Bebengan, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal. Dengan mengusung tagline “Cegah Stunting Sebelum Genting”, sosialisasi diberikan kepada ibu-ibu yang memiliki anak balita.
Stunting atau kondisi gagal tumbuh pada balita merupakan problematika serius yang sedang dihadapi Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mencatat pada tahun 2021 prevalensi stunting di Indonesia berada pada angka 24,4%, turun dari 30,8% pada tahun 2018. Namun prevalensi tersebut masih melebihi batas yang ditetapkan WHO yaitu 20%. Untuk itu pengentasan stunting menjadi salah satu program yang sedang digencarkan pemerintah saat ini.
Desa Bebengan menjadi salah satu wilayah yang terindikasi memiliki kasus stunting. Kurangnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat menjadi salah satu penyebab terjadinya stunting pada anak. Sehingga pemberian edukasi terkait stunting kepada masyarakat khususnya ibu-ibu merupakan hal yang penting dilakukan.
Kegiatan sosialisasi dilakukan dengan pemberian pemahaman mengenai stunting kepada ibu-ibu dengan pendekatan satu demi satu untuk menyiasati kondisi posyandu yang kurang kondusif. Materi yang disampaikan berupa pengertian stunting, angka stunting di Indonesia, penyebab, dampak, ciri-ciri dan cara pencegahannya. Agar masyarakat terus mengingat informasi tersebut diberikan leaflet dengan ilustrasi yang menarik. Selama kegiatan posyandu mahasiswa memutarkan video edukasi stunting sehingga ibu-ibu dapat menyimak sembari menunggu antrian.
Dilakukan pula Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dengan menu kacang hijau, agar-agar dan biskuit kepada anak balita peserta posyandu. Tujuannya untuk menunjang terpenuhinya gizi mereka.
Ibu-ibu peserta posyandu antusias menyambut kegiatan sosialisasi yang diberikan. Diharapkan kedepannya dapat terwujud masyarakat tangguh bebas stunting. Sehingga terwujud sumber daya manusia yang berkualitas di masa depan.
Oleh : KKN TIM II Universitas Diponegoro Tahun 2021/2022 Desa Bebengan
DPL: dr. Dodik Pramono, M.Si., Med.