Jangan Dibuang Dulu! Maksimalkan Manfaat Limbah Kulit Bawang Menjadi Biopestisida

k
Dasun, Lasem (04/08) – Fenomena pencemaran lingkungan akibat limbah rumah tangga telah menjadi salah satu fokus utama Indonesia, tak terkecuali Desa Dasun yang terletak di Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Dalam upaya penanggulangan permasalahan tersebut, telah dilakukan berbagai cara yang melibatkan banyak pihak mulai dari pemerintah hingga masyarakat. Inovasi terus dilakukan seefisien mungkin tanpa menimbulkan permasalahan lingkungan lainnya. Haniatul Munfaridah, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro dengan dosen pembimbing Ojo Kurdi, S.T., M.T., Ph.D. memperkenalkan biopestisida sederhana berbahan dasar kulit bawang kepada warga lokal Desa Dasun sebagai salah satu tindakan tepat untuk mengurangi limbah rumah tangga di Desa Dasun. Penggunaan biopestisida sangat jarang ditemukan di lingkungan sekitar Dasun. Warga Dasun sebagian. besar menggunakan pestisida sintesis dengan alasan lebih praktis dan hasil lebih cepat teramati. Hal tersebut sangat disayangkan karena telah banyak peristiwa tidak mengenakkan dari penggunaan pestisida sintesis berlebih yang berakibat dengan pencemaran lingkungan.

Pembuatan biopestisida kulit bawang sangat mudah untuk dilakukan dengan alat dan bahan berupa limbah kulit bawang, air, botol bersih dan botol semprot. Cara pembuatannya ialah dengan mempersiapkan alat dan bahan, kulit bawang dimasukkan dalam botol, tambahkan air ke dalam botol berisi kulit bawang dengan perbandingan 2:1, kocok sebentar campuran air dan kulit bawang, tutup botol tidak sampai rapat, biarkan campuran di suhu ruang sekitar 1—2 hari, keluarkan campuran dan saring hingga didapat cairan rendaman kulit bawang, biopestisida siap digunakan.

Whats-App-Image-2022-08-04-at-12-28-42-removebg-preview
Gambar 1. Hasil Campuran Kulit Bawang dan Air Selama 2 Hari Penyimpanan

Pengenalan biopestisida kepada warga Dasun mendapatkan hasil positif dengan bertambahnya wawasan warga mengenai pestisida alami dari bahan yang sudah tidak digunakan. Warga lokal Dasun terutama kalangan ibu rumah tangga memiliki antusiasme yang tinggi selama kegiatan berlangsung dibuktikan dengan diskusi terkait materi kegiatan. Diharapkan antusiasme tersebut tetap bertahan sehingga warga Dasun khususnya ibu rumah tangga mampu memanfaatkan limbah rumah tangga menjadi suatu produk yang bermanfaat.

km
Gambar 2. Foto Bersama Warga Dasun dengan Produk Biopestisida

Penulis: Haniatul Munfaridah (24020119130115)
Dosen Pembimbing: Ojo Kurdi, S.T., M.T., Ph.D.
Lokasi: Desa Dasun, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang