TINGKATKAN MUTU HASIL PRODUKSI DENGAN PEDOMAN CBIB, BERIKUT PENJELASANNYA!!!
Ampel (30/7). Dalam rangka menghadapi era globalisasi, maka produk perikanan diharapkan aman untuk dikonsumsi sesuai persyaratan yang dibutuhkan pasar sebagai konsekuensi dari kebutuhan pasar global, produk perikanan budidaya harus mempunyai daya saing, baik dalam mutu produk maupun efisiensi dalam produksi. CBIB adalah cara memelihara dan atau membesarkan ikan serta memanen hasilnya dalam lingkungan yang terkontrol sehingga memberikan jaminan keamanan pangan dari pembudidayaan dengan memperhatikan sanitasi, pakan, obat ikan dan bahan kimia serta biologis. Tujuan CBIB ialah meningkatkan mutu hasil perikanan dan terjaminnya keamanan pangan dari produk perikanan. Untuk mencapai tujuan tersebut maka perlu menerapkan seluruh proses budidaya mulai dari praproduksi, produksi dan pasca produksi perikanan sesuai dengan ketentuan yang telah di tetepkan yaitu keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor: 02/MEN/2007 tentang cara budidaya ikan yang baik.
Dokumentasi bersama Bapak Tarno Anggota Kelompok Pembudidaya Ikan (POKDAKAN) Mina Sarimulyo Desa Selodoko
Tujuan sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan keterampilan para pembudidaya ikan Desa Selodoko. Sosialisasi ini dilaksanakan dari rumah ke rumah anggota Kelompok Pembudidaya Ikan (POKDAKAN) Mina Sarimulyo Desa Selodoko.
Leaflet Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB) untuk Diberikan Kepada Para Pembudidaya Ikan Desa Selodoko
Dengan menerapkan CBIB dalam kegiatan budidaya, ini sangat membantu sehingga dalam proses pemeliharaan ikan menjadi lebih efektif, efisien, memperkecil risiko kegagalan, meningkatkan kepercayaan pelanggan, mendapatkan jaminan ekspor untuk pasar bebas serta tidak berbahaya bagi lingkungan. Bapak Tarno selaku anggota Kelompok Pembudidaya Ikan (POKDAKAN) mengapresiasi kegiatan sosialisasi Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB) ini, “Sosialisasi CBIB ini sangat bermanfaat bagi kami para pembudidaya ikan, dikarenakan sebelumnya kami masih menerapkan cara budidaya tradisional tanpa mengikuti pedoman yang ada” ujarnya. Setelah adanya sosialisasi ini diharapkan para pembudidaya ikan Desa Selodoko dapat memanajemen produksi perikanan dengan baik sehingga menghasilkan produk perikanan yang bermutu dan memiliki daya saing.
Penulis : Hani Wahyunida Isnaini (26020119130073), Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), KKN TIM II UNDIP Tahun 2021/2022
Editor : Dr. Ana Silviana, S.H., M.Hum