Ibu Muda Wajib Tahu, Atasi Stunting Dengan Tiga Cara! Maksimalkan Pemberian MPASI Jadi Cara Efektif

Kelurahan Bulu Lor, Semarang Utara, Semarang, Jawa Tengah (5/8/2022). Stunting merupakan suatu kondisi di mana tinggi/panjang badan kurang dari standar berdasarkan dari usia dan jenis kelamin. Menurut Kementrian Kesehatan (Kemenkes), Status gizi yang kurang (malnutrisi) dalam jangka waktu yang lama (kronis) dapat membentuk potensi terjadinya stunting. Stunting di Indonesia sendiri masih menjadi permasalahan yang membutuhkan perhatian khusus sehingga diperlukan pemeriksaan rutin yang bertujuan untuk memperbaiki kondisi anak. Sampai saat ini upaya penurunan kasus stunting terus dilakukan. Sampai sekarang, angka stunting sudah turun dari 27,6 pesen menjadi 20,9 persen. Sedangkan angka stunting nasional turun dari 27,6 persen ke 24 persen. Masyarakat diharapkan terus berperan aktif mempercepat penurunan angka kasus stunting (anak kerdil akibat kekurangan gizi kronis). Sebab, hal itu terbukti efektif menurunkan angka stunting yang masih ada sampai sekarang.

Pada Kelurahan Bulu Lor, stunting masih menjadi prihatin dan perlu ada perhatian lebih untuk menekan kasus terjadinya stunting. Bulan Juni lalu, Mahasiswa KKN UNDIP bersama dengan pengurus posyandu melakukan pembagian susu kepada Anak Stunting. Hal ini mendorong antusias mahasiswa untuk mengatasi permasalahan stunting yang terjadi. Sehingga, Mahasiswa lakukan edukasi dalam rangka mengatasi stunting dan pencegahannya.

Whats-App-Image-2022-08-16-at-1-15-44-AM

Acara diawali dengan melakukan pemeriksaan fisik berupa pengukuran berat badan, tinggi badan, lingkar kepala, dan lingkar lengan anak untuk mendeteksi apakah terdapat kasus stunting atau tidak. Setelah itu, dilanjutkan dengan mengidentifikasi data dan mengedukasi Para Ibu mengenai kondisi anak saat ini dan bagaimana cara untuk menjaga pola nutrisi yang teratur dan terpenuhi. Terutama asupan MPASI yang paling penting untuk pemenuhan nutrisi tumbuh kembang anak di usia dini (<2 Tahun).

Cara Penanganan Stunting yang dianjurkan terdapat tiga cara, yakni Memberikan ASI Eksklusif dan MP-ASI sesuai dengan umur, Memberikan pola makan yang benar, Menyediakan akses air bersih dan mencuci tangan dengan baik menggunakan sabun dan air mengalir. Melalui tiga cara jitu tersebut, Diharapkan dapat menjadi penanganan yang efektif kepada masyarakat akan pencegahan kasus stunting.

Penulis : Maulida Asri
Prodi : Teknik Industri
Fakultas : Teknik
DPL : Dr. Harjum Muharam, S.E., M.E.