Melihat Potensi Produk Asap Cair Desa Kataan, Ngadirejo, Kab. Temanggung, Mahasiswa KKN Tematik Undip Kembangkan Ideasi Produk Asap Cair untuk Industri Makanan demi Meningkatkan Perekonomian Warga
Asap cair merupakan kondensasi uap hasil pembakaran yang dicapai dengan metode pirolisis. Asap cair mengandung fenol, karbonil, lakton, dan polisiklik aromatik yang memberikan karakteristik rasa, aroma, dan warna yang kuat. Asap cair dapat digunakan untuk makanan sebagai perisa dan pemberi aroma, ditambah dengan komponen asap cair yang berperan sebagai antibakteri dan antioksidan.
Produk asap cair yang dihasilkan di Desa Katan memiliki potensi untuk mencapai jangkauan pasar yang lebih luas, salah satunya melalui industri pangan. Maraknya preferensi konsumen terhadap produk buatan lokal memberikan kesempatan untuk masuknya produk asap cair Desa Kataan ke market dengan jangkauan skala nasional. Dengan kegiatan ini, mahasiswa mengoptimalisasi produk asap cair yang diproduksi oleh UMKM Ngudi Makmur I untuk industri pangan sebagai bahan aditif perisa makanan premium, organik, dan buatan lokal.
Untuk menunjang proses, mahasiswa membuat desain logo, kemasan, dan iklan dengan kesan sederhana, eksklusif, dan bersih.
Diharapkannya, ideasi ini akan mendorong pengembangan produk asap cair yang diproduksi UMKM Ngudi Makmur I ke pasar yang lebih luas, sebagai produk bahan aditif makanan menengah ke atas dan terbentuknya gambaran merek lokal yang baik dan etis dengan kesan eksklusif dan harga terjangkau.
Penulis: Yudhitia Kartika P G P – Bioteknologi, Fakultas Sains dan Matematika
DPL: Satriyo Adhy, S.Si., M.T. dan Dr. Dra. Susiana Purwantisari, S.Si., M.Si.
Lokasi: Desa Kataan, Kec. Ngadirejo, Kab. Temanggung
KKN Tematik Desa Kataan Universitas Diponegoro Tahun 2022