Melestarikan Budaya! Mahasiswa KKNT Undip Membantu dan Belajar dalam Pembuatan Batik

Sumber: dokumen pribadi

Cibelok (4/8/2022) – Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO. Beberapa kali kita mendengar kabar bahwa batik sempat diakui oleh Malaysia. Mudahnya suatu budaya diklaim oleh negara lain yaitu karena lemahnya masyarakat Indonesia dalam melestarikan dan menjaga budaya yang ada di Indonesia. Oleh karena itu melestarikan suatu budaya, merupakan kewajiban seluruh masyarakat Indonesia.

Melestarikan budaya yang ada dapat dilakukan dengan 3M, yaitu yang pertama mengetahui, mengetahui merupakan langkah awal untuk melestarikan budaya, dimana ketika kita tidak tahu kita dapat belajar dan mulai mengenal apa saja budaya yang ada di Indonesia. Yang kedua yaitu mencintai, dengan mencintai budaya lokal kita tidak akan mudah terpengaruhi oleh budaya luar. Cara yang terakhir yaitu dengan mengenakan atau menggunakan, merupakan sebuah cara untuk mengenalkan budaya ke dunia luar.

Sebagai bentuk melestarikan budaya, mahasiswa KKNT Undip periode 2022 membantu dan belajar proses membatik di UMKM Batik Arum Cempaka. Proses yang dilakukan dalam membatik diketahui mulai dari membuat pola dalam kain, mencanting, mewarnai dengan mencolet atau mencelup, mengeringkan kain, dan yang terakhir adalah ngelorod.  

Penulis: Farika Agni Hotri, Mahasiswa S-1 Psikologi, Fakultas Psikologi, KKN Tematik Universitas Diponegoro 2022, Desa Cibelok, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang.

Dosen Pembimbing: Ir. RTD Wisnu Broto, M.T.