Optimalkan Potensi Desa Bergas Kidul, Mahasiswa KKN Undip Kenali Pembuatan Serundeng Jamur Tiram pada Karang Taruna

Gambar 1. Serundeng Jamur Tiram Gaskid
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Bergas Kidul, Kabupaten Semarang (29/11/2022) – Desa Bergas Kidul memiliki potensi jamur tiram yang sayangnya hanya dijual segar sehingga nilainya menjadi turun saat panen melimpah. Salah satu mahasiswi KKN Tematik Bergas Kidul 2022 dari program studi Kesehatan Masyarakat Undip, Sitti Rahmawati Putri, berinisiatif merancang program untuk meningkatan kesadaran masyarakat melalui inovasi untuk mengolah jamur tiram tersebut untuk dijadikan serundeng yang memiliki umur simpan lebih lama dan berharga tinggi.

“Salah satu inovasi itu dilakukan karena jamur tiram yang sebelumnya hanya dijual secara langsung secara bertahap mulai dikenalkan dengan bagaimana mengolah jamur tiram menjadi serundeng pada Karang Taruna Dusun Sruwen. Tak hanya mengajarkan, pembuatan Modul Pelatihan Pembuatan Serundeng Jamur Tiram juga dilakukan untuk memudahkan mereka belajar dan memahami pengolahan serundeng jamur tiram yang baik dan menarik, serta perhitungan kelayakan usaha. Jadi ibaratnya kami ini membimbing mereka mulai dari hulu ke hilir. Mulai dari jamur tiram segar hingga sudah berbentuk serundeng jamur tiram,” kata Sitti.

Untuk 1 kilogram jamur tiram dapat menghasilkan 3 pouch serundeng jamur tiram berukuran 100 gram yang tahan hingga 3 hari dalam suhu ruang.

“Alhamdulillah kegiatan ini meninggalkan ilmu yang berguna bagi masyarakat terutama karang taruna. Sebab selain memperpanjang umur simpan jamur tiram, produk ini juga berpotensi menjadi oleh-oleh rintisan khas Desa Bergas Kidul. Kami juga sengaja memberi merk GASKID yang berarti mudah diingat dan identik dengan nama desa. Harapannya program ini mampu mengoptimalkan potensi desa karena inovasi baru serundeng jamur tiram,” tambahnya lagi.

Gambar 2. Pelatihan Pembuatan Serundeng Jamur Tiram Gaskid Bersama Karang Taruna Dusun Sruwen
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Adapun Doni, perwakilan Karang Taruna Dusun Sruwen – Desa Bergas Kidul menyampaikan kesannya, ”Terimakasih untuk teman-teman KKN Tematik dari Undip yang telah bersedia berbaur bersama warga dan meninggalkan ilmu yang cukup berharga berupa Pembuatan Serundeng Jamur Tiram sebagai olahan baru sekaligus berpotensi menambah inovasi masyarakat. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi desa kami. Semoga membawa keberkahan dan kebermanfaatan bagi semua,” pungkasnya.

Dengan dikenalkannya program Pembuatan Serundeng Jamur Tiram, diharapkan masyarakat di Desa Bergas Kidul khususnya Dusun Sruwen dapat menerapkan ilmu sehingga kedepannya dapat menambah pendapatan bagi masyarakat setempat..