Ternyata Banyak Manfaatnya! Mahasiswa KKN TLK UNDIP Olah Limbah Cangkang Telur menjadi Tepung 4-in-1

Praktek pengolahan limbah cangkang telur di Dawis RT 2, RW 10, Meteseh
Praktek pengolahan limbah cangkang telur di Dawis RT 2, RW 10, Meteseh

Semarang (6/11). KKN Tematik Lingkar Kampus Utama Universitas Diponegoro Tim 7 mengolah limbah cangkang telur menjadi tepung 4-in-1 bersama Dawis RT 2, RW 10, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang.

Sudah jadi rahasia umum bahwa masyarakat Indonesia gemar mengonsumsi telur setiap harinya. Telur rata-rata dikonsumsi untuk berbagai kebutuhan rumah tangga sebagai sumber protein hewani dengan harga yang terjangkau. Oleh karena itu, konsumsi telur ayam masyarakat Indonesia dipastikan bertambah terus setiap tahunnya. Hal ini didukung oleh data Badan Pusat Statistik (2021) yang menunjukkan rata-rata konsumsi telur perkapita seminggu meningkat dari 2,405 menjadi 2,740 satuan kapita untuk telur ayam ras tahun 2021. Setiap telur yang dikonsumsi pastinya menghasilkan limbah cangkang telur. Apabila dibiarkan begitu saja, limbah cangkang telur mencemari lingkungan dan mengganggu kesehatan masyarakat sekitar.

Persoalan ini serupa dengan masalah yang ditemukan di RW 10, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang. Limbah cangkang telur hanya menumpuk di dapur. Sebagian Ibu-ibu rumah tangga memilih membuangnya begitu saja, sebagian lagi menaruh ke tanaman sebagai pupuk organik. Memang akhir-akhir ini inovasi cangkang telur menjadi pupuk organik telah meluas ke berbagai daerah. Namun, sesungguhnya cangkang telur memiliki banyak manfaat selain menjadi pupuk organik. Manfaat yang dimaksud ialah alternatif abu gosok untuk membersihkan alat dapur, campuran pakan ternak, serta pengusir hama dan serangga.

Untuk itu, mahasiswa UNDIP mengkaji mengenai kandungan cangkang telur guna selanjutnya diolah menjadi tepung serbaguna. Elice, mahasiswa Teknik Kimia Universitas Diponegoro mempunyai tujuan yakni mengenalkan inovasi pengolahan cangkang telur yang berpotensi meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga RW 10, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang dalam hal manfaat limbah cangkang telur dan teknologi tepat guna.

Adapun kandungan cangkang telur, manfaat, dan cara pengolahan cangkang telur menjadi tepung 4-in-1 disajikan di bawah ini.

Poster pembuatan tepung calur (cangkang telur)
Tampak atas suasana sosialisasi di Dawis RT 2, RW 10, Meteseh

Sosialisasi dilaksanakan pada Minggu, 6 November 2022 pukul 16:30 WIB di salah satu rumah anggota Dawis RT 2, RW 10, Kelurahan Meteseh. Acara dimulai dengan pemaparan materi terlebih dahulu, dilanjutkan mendemonstrasikan langkah-langkah pengolahan, dan membagikan leaflet kepada Ibu-ibu Dawis. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab dan penyerahan sampel produk.

Ibu-ibu mengamati sampel produk dan mengetahui spesifikasi produk yang dihasilkan

Penulis: De Caluwe, Elice Zoraya – Teknik Kimia, Fakultas Teknik – Tim 7 KKN TLK UNDIP

Dosen Pembimbing Lapangan: Adnan Fauzi, S.T., M.Kom.

Lokasi: RW 10, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang