Kontrol Hipertensi dengan Diet Rendah Garam

Diet rendah garamPetung – Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah suatu gangguan penyakit yang terjadi pada pembuluh darah yang mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi, yang dibawa oleh darah terhambat sampai ke jaringan tubuh yang membutuhkannya. Keadaan penyakit ini ditandai dengan peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Peningkatan tekanan darah yang berlangsung dalam jangka waktu lama (persisten) dapat menimbulkan kerusakan pada ginjal (gagal ginjal), jantung (peyakit jantung coroner) dan otak (menyebabkan stroke) bila tidak dideteksi secara dini. Tekanan darah tinggi merupakan masalah kesehatan yang cukup dominan di negara-negara maju. Di Indonesia, kasus hipertensi sendiri sering ditemukan pada pelayanan kesehatan salah satunya di Desa Petung. Dari hasil pemeriksaan tekanan darah pada warga di Desa Petung diketahui sebagian besar warga mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Masalah kesehatan hipertensi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya pola makan masyarakat yang kurang sehat. Masyarakat saat ini lebih memilih makanan yang umumnya rendah serat, tinggi lemak, tinggi gula, dan makanan tinggi garam atau natrium yang dapat memicu terjadinya hipertensi. Mengubah sikap penderita hipertensi menjadi sikap yang sehat merupakan tahapan terpenting dalam program kesehatan. Salah satu program kesehatan yang dapat dilakukan untuk membantu mengubah sikap penderita hipertensi adalah dengan memberikan informasi mengenai bagaimana pengaturan makan yang baik untuk mengontrol tekanan darah tinggi melalui diet rendah garam. Diet merupakan salah satu cara untuk mengatasi hipertensi tanpa efek samping yang serius karena metode pengendaliannya yang alami. Mengurangi asupan garam, memperbanyak serat, menghentikan kebiasaan buruk seperti merokok, minum kopi, memanfaatkan sayuran dan bumbu dapur serta mengkonsumsi obat secara teratur akan membantu dalam menurunkan tekanan darah.

Pada hari Jum’at, 16 Januari 2018 kemarin telah berlangsung pemberian edukasi mengenai pengaturan makan untuk mengontrol tekanan darah dengan diet rendah garam saat kegiatan pengajian rutin ibu-ibu Desa Petung. Dalam kegiatan pemberian edukasi ini dijelaskan mengenai pengertian hipertensi dan diet rendah garam, makanan apa saja yang mengandung natrium, makanan apa saja yang harus dihindari dan dibatasi, serta tips bagaimana pengaturan makan untuk diet rendah garam. Diharapkan dari kegiatan ini ibu-ibu warga Desa Petung dapat menambah pengetahuan mengenai hipertensi dan pengaturan makan untuk penderita hipertensi dengan diet rendah garam, serta dapat memotivasi warga untuk mulai mengubah pola makan dengan pembatasan asupan natrium.