PENYULUHAN CARA MEMBEDAKAN IKAN SEGAR DAN TIDAK SEGAR DENGAN UJI ORGANOLEPTIK HINGGA SOSIALISASI PEMILAHAN SAMPAH DAN RETRIBUSI SAMPAH
TIM I KKN UNDIP 2017-2018 DesaTengaran, KecamatanTengaran
Periode22 s.d. 25Januari 2018
Gambar 1. Acara Edukasi Uji Organoleptik
Sumber : Dokumen Pribadi
Mahasiswa UNDIP Teknik perikanan dan ilmu kelautan, Bayu Aji Burhanuddin menyampaikan materi tentang Pengenalan Cara Membedakan Ikan Segar dan Tidak Segar dengan Uji Organoleptik. Uji Organoleptik atau uji indera atau uji sensori merupakan cara pengujian dengan menggunakan indera manusia sebagai alat utama untuk pengukur andaya penerimaan terhadap produk. Pengujian organoleptik mempunyai perananp enting dalam penerapan mutu. Pengujian organoleptik dapat memberikan indikasi kebusukan, kemunduran mutu dan kerusakan lainnya dari produk. Ikan segar dan tidak segar memiliki ciri-ciri yang berbeda, salah satunya ikan segar memilliki warna kulit yang terang/jernih sedangkan ikan yang mulai busuk memiliki warna yang pucat dan berlendir banyak.
Gambar 2. Proses Pelaksanaan Program Multidisiplin
Sumber : Dokumen Pribadi
KKN TIM I UNDIP menghadiri kegiatan rutin PKK Dusun Krajan Desa Tengaran, untuk melaksanakan program multidisiplin mengenai pemilahan dan retribusi sampah. Kegiatan tersebut guna meningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan dengan metode memilah sampah. Desa Tengaran mengaplikasikan rencana pemilahan sampah menjadi dua kelompok, yaitu sampah organic dan sampah anorganik. Dalam pelaksanaannya, penyebaran tempat sampah di Desa Tengaran belum merata, sehingga belum semua masyarakat membuang sampah secara dipilah. Seiring dengan proses pemerataan tempat sampah, perangkat Desa Tengaran merencanakan program retribusi sampah. Kegiatan tersebut juga disosialisasikan bersamaan dengan program pemilahan sampah. Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat turut serta mensukseskan program yang telah direncanakan.
Gambar 3. Penyerahan Produk Unilever
Sumber : Dokumen Pribadi
Seusai pemberian materi mengenai pemilahan dan retribusi sampah, mahasiswa TIM I KKN UNDIP membagikan souvenir yang disponsori oleh Unilever melalui dosen pembimbing lapangan, Ibu Dr. Dra. Wilis Ari Setyani, M. Si.