Pembinaan Pengolahan Lahan dengan Biopori

Sabtu, 13 Januari 2018 telah berlangsung kegiatan Pembinaan Pengolahan Lahan dengan Biopori yang diadakan oleh Tim I KKN UNDIP di Desa Mororejo Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara. Kegiatan ini mempunyai tujuan untuk mengenalkan siswa cara pengolahan lahan dan teknologi biopori. Siswa dikenalkan tentang biopori yang merupakan salah satu teknologi yang dikembangkan oleh Institut Pertanian Bogor (IPB) yang berguna untuk membuat resapan air pada lahan yang terbatas dan juga dapat digunakan untuk menghasilkan kompos (pupuk hijau). Pembinaan berlangsung di SD Negeri 1 Mororejo yang diikuti oleh 30 siswa yang berasal dari siswa kelas 4, 5 dan 6 SD.

Pembinaan berlangsung pada pukul 09.00 WIB dan diawali dengan pemaparan tentang biopori. Biopori sendiri merupakan lubang-lubang dalam tanah yang terbentuk akibat berbagai aktifitas organisme di dalamnya seperti cacing, perakaran tanaman, rayap dan fauna tanah lainnya. Didalam pemaparan juga dijelaskan tentang fungsi dari biopori yaitu membantu meresapkan air hujan ke dalam tanah, penyubur tanah dan pengahsil kompos dari bahan organik yang dimasukkan seperti dedaunan kering dan sisa makanan. Selain itu dipaparkan juga cara untuk membuat biopori secara sederhana. Selama pemaparan siswa dapat duduk tenang di kursi meskipun terdapat beberapa siswa yang kurang fokus dan berceloteh.

Seusai pemaparan dilakukan diskusi interaktif dengan siswa. Diskusi interaktif dilakukan untuk mengetahui seberapa siswa paham tentang biopori. Saat dilakukan diskusi interaktif hanya beberapa siswa yang aktif sedangkan yang lainnya masih ragu – ragu untuk berdiskusi. Namun siswa mampu menjawab pertanyaan seputar biopori yang telah dipaparkan. Pembinaan pengolahan lahan dengan biopori diakhiri dengan foto bersama siswa di halaman SD Negeri 1 Mororejo.

direview oleh Maharani P. Ratna

2 Februari 2018