Peningkatan Pemahaman Perangkat Desa Mengenai Pemetaan Tata Guna Lahan

Pada hari Senin, 31 Juli 2017 dan hari Rabu, 2 Agustus 2017 dilaksanakan kegiatan pemetaaan tata guna lahan dan persebaran fasilitas desa Simpar, kecamatan Bandar, kabupaten Batang, Jawa Tengah. Pemetaan tata guna lahan bertujuan untuk mengetahui perkembangan kondisi lahan masyarakat saat ini, sedangkan pemetaan persebaran fasilitas desa bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mengetahui lokasi-lokasi penting desa seperti masjid, sekolah dasar, makam, rumah kepala desa, rumah bidan desa, dan lain sebagainya. Kegiatan pemetaan ini dilaksanakan Arif Budi Kusuma dari Fakultas Teknik, jurusan Teknik Geologi Tim Pengabdian Mahasiswa Undi.

200

Kegiatan pemetaan diawali dengan pembuatan peta dasar dan mengumpulkan data-data awal seperti citra satelit dan peta terdahulu. Pemetaan lapangan diawali dengan pemetaan tata guna lahan pada hari Senin, 28 Agustus 2017 dengan melakukan pengecekan lapangan antara data yang diperoleh dari citra satelit dengan kondisi sebenarnya di lapangan. Hasil yang diperoleh menunjukkan kesesuaian antara keduanya. Tata guna lahan desa Baleadi meliputi kebun, ladang kering, pemukiman, rerumputan, sawah irigasi, dan semak belukar, hampir 70% dari desa Simpar tersusun atas sawah irigasi. Pemetaan selanjutnya adalah pemetaan persebaran fasilitas desa Simpar yang dilaksanakan pada hari Rabu, 30 Agustus 2017. Pemetaan dilakukan dengan cara melakukan pengeplotan koordinat beserta nama dari tempat-tempat penting desa seperti masjid, sekolah dasar, taman kanak-kanak,makam, rumah  kepala desa, rumah bidan desa, balai desa, dan TPQ.

Pemetaan ini menghasilkan suatu produk berupa Peta tata guna lahan dan persebaran fasilitas desa Simpar, yang kemudian diserahkan kepada kepala desa beserta perangkat di balai desa Simpar.

Editor : Nurmasari Widyastuti, S.Gz., M.Si.Med