Karnaval Selamatan Adat Bersih Dukuh Sumurwatu, Desa Kemiri Timur

Selamatan Adat Bersih atau yang lebih dikenal sebagai Sedekah Bumi merupakan suatu upacara adat yang melambangkan rasa syukur manusia terhadap Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rezeki melalui bumi berupa segala bentuk hasil bumi. Upacara ini sangat populer di Indonesia khususnya Pulau Jawa.

Termasuk warga Dukuh Sumurwatu, Desa Kemiri Timur yang menggelar acara Karnaval Selamatan Adat Bersih pada hari Sabtu (28/07/18). Kegiatan meriah ini diikuti oleh seluruh rumah tangga (RT) dari tiga rukun warga (RW) di dukuh Sumurwatu. Hasil bumi dari masing-masing RT tersebut diarak keliling dukuh dari Lapangan Dukuh Sumurwatu.

Kepala Desa Kemiri Timur, Winulyo, sangat mendukung kegiatan acara tersebut, harapannya agar acara Karnaval ini dapat mempersatukan para komunitas yang ada dan senantiasa diberi kesejahteraan serta kelancaran rezeki.
Selain arak-arakan hasil bumi, Panitia kegiatan acara karnaval selamatan adat bersih dukuh juga mengadakan perlombaan gunungan hasil bumi terbaik untuk meningkatkan antusias para warga dalam mengikuti kegiatan tersebut. Panitia mempercayakan Tim KKN II Universitas Diponegoro sebagai juri pada perlombaan gunungan hasil bumi. Ada beberapa kriteria penilaian dalam menentukan gunungan hasil bumi terbaik yaitu Kelengkapan Hasil Bumi, Bentuk Gunungan, Seni, dan lain-lain.

Tim KKN II Universitas Diponegoro mencoba untuk menjadi pihak yang profesional dalam penilaian lomba. Setelah melihat hasil bumi yang selesai diarak. Tim KKN II Universitas Diponegoro menyatakan bahwa RT 02 RW 01 mempunyai gunungan hasil bumi terbaik dengan akumulasi nilai tertinggi. Selamat!

Selain arak-arakan dan Lomba Gunungan Terbaik, diadakan juga Fashion Show dan Persembahan Tari Ulo-ulonan serta Tari Gegala oleh siswa SD Negeri 04 Kemiri Timur untuk memeriahkan kegiatan Karnaval Selamatan Adat Bersih Dukuh.

#Reportase 5
Posted by Tim II KKN Undip Desa Kemiri Timur, Kecamatan Subah