Jambu Merah sebagai Komoditas Andalan menuju Desa Purwo Sari yang Mandiri dan Sejahtera

IMG-20190211-152433

Kendal, Senin (11/02/2019), Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro Desa Purwo Sari, Kec. Sukorejo mengadakan kegiatan Program Multidisiplin. Pada kegiatan ini Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro Desa Purwo Sari mengundang Kelompok tani, Karang Taruna, dan Perangkat desa guna memberikan penyuluhan mengenai Penanaman, Perawatan, Pemasaran dan Pemanfaatan jambu merah yang menjadi komoditas di desa Purwo Sari.

Kegiatan ini dibuka oleh sambutan Bapak Miadi selaku Kepala Desa Purwo Sari. Kemudian kegiatan dilanjutkan oleh pemaparan mengenai cara penanaman dan perawatan pohon jambu  yang baik dan benar oleh perwakilan Tim KKN Undip, Aulya Alzena (mahasiswa Fakultas Peternakan dan Pertanian). Mahasiswa KKN menjelaskan tentang  pemilihan bibit hingga cara penanggulangan penyakit yang sering menyerang tanaman jambu di Desa Purwo Sari.

Dalam kegiatan ini juga disampaikan mengenai pemilihan lahan untuk penanaman jambu yang baik oleh Andre Nugroho sebagai perwakilan Tim KKN Undip, yang berasal dari Departemen Geodesi, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. Peserta juga diberikan edukasi terkait cara pemasaran buah jambu dan produk olahannya dari sisi ekonomi yang disampaikan oleh Naufal Rizky Salsabila, mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Jambu merah selain dapat dikonsumsi secara langsung juga dapat dijadikan berbagai produk olahan. Produk olahan jambu tersebut dapat berupa selai jambu, sehingga diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomi dari buah Jambu merah tersebut. Selain produk olahan berupa makanan, limbah jambu yang berasal dari jambu yang tidak layak jual, dapat diolah menjadi pupuk cair. Proses cara pengolahan jambu menjadi selai dan pupuk cair ini disampaikan oleh Mohd Afiff yang merupakan mahasiswa Teknik Kimia Universitas Diponegoro.

Diharapkan dengan adanya sosialisasi dan edukasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Undip di Desa Purwo Sari ini dapat meningkatkan pengetahuan para petani dan masyarakat sekitar. Selain itu diharapkan dapat meningkatkan daya jual Jambu merah sehingga masyarakat Desa Purwo Sari dapat berkembang menjadi masyarakat yang mandiri dan sejahtera.

(TIM DESA PURWO SARI)