MAHASISWA KKN UNDIP KENALKAN ASAP CAIR UNTUK PENGASAPAN IKAN KEPADA MASYARAKAT DESA PANGKAH

PROGRAM ASAP CAIR

Sumber : Dokumentasi Tim KKN II 2019 Desa Pangkah

Mahasiswa KKN Tim II Undip di Desa Pangkah, Kecamatan Karangdadap, Kabupaten Pekalongan selenggarakan sosialisasi pengenalan asap cair kepada masyarakat Desa Pangkah, Jumat (26/07/2019)

Pangkah, Karangdadap (26/7) – Desa Pangkah merupakan salah satu desa di Kecamatan Karangdadap, Kabupaten Pekalongan yang banyak memiliki kegiatan home industry pengasapan ikan. Kegiatan pengasapan ikan di Desa Pangkah masih menggunakan metode tradisional yaitu menggunakan kayu bakar, yang tentu saja dapat menimbulkan polusi udara.

Sadar akan hal tersebut, mahasiswa KKN Tim II Undip di Desa Pangkah bernama Issya Fitria Tuzzahra dari prodi Akuakultur Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan mengenalkan metode alternatif pengasapan ikan menggunakan asap cair.

Kegiatan pengenalan dilakukan di Balai Desa Pangkah dan dihadiri oleh empat puluh anggota PKK Desa Pangkah, Jumat (26/7)

Issya menjelaskan penggunaan asap cair dinilai lebih ramah lingkungan karena terbuat dari bahan-bahan alami yang tak terpakai seperti bogol jagung dan tidak menimbulkan asap tentunya, selain itu menggunakan asap cair juga menjadikan makanan menjadi awet dan lebih sedap.

“ Saya melihat di Desa Pangkah ini, kegiatan pengasapan ikannya masih menggunakan kayu bakar, padahal asap dari pembakaran kayu tersebut dapat menimbulkan polusi udara. Maka dari itu saya ingin mengenalkan metode pengasapan yang lebih ramah lingkungan kepada masyarakat yaitu menggunakan asap cair. Asap cair ini selain ramah lingkungan karena tidak menimbulkan asap juga menjadikan makanan menjadi awet dan lebih sedap.” ujarnya di sela-sela kegiatan

Kegiatan pengenalan asap cair ini diawali dengan pemaparan materi tentang asap cair oleh Issya, kemudian dilanjutkan denga sesi tanya jawab, sehingga masyarakat dapat memahami dengan jalas metode asap cair ini.

Editor Solikhin