PENTING NGGA SIH MAKANAN PENDAMPING ASI UNTUK BAYI ?
Foto Bersama Ibu-Ibu Desa Bangunrejo
Bangunrejo, Pamotan Rembang (28/1) Makanan pertama untuk bayi perlu diberikan secara bertahap selepas ASI eksklusif selama 6 bulan pertamanya, karena ASI saja sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan nutrisi anak. Kebutuhan gizi sang anak bertambah sehingga perlu makanan tambahan selain ASI, khususnya beberapa zat gizi makro seperti protein, lemak, dan zat gizi mikro seperti mineral. Sementara ASI, hanya dapat memenuhi kebutuhan energi bayi sekitar 65-80 %. Kandungan zat gizi ASI juga terbilang sangat sedikit untuk memenuhi kebutuhan harian bayi, jika harus dikonsumsi sendiri tanpa tambahan dari makanan lain.
Berawal dari kesadaran akan pentingnya pemenuhan gizi bayi inilah, mahasiswa KKN Undip membuat pelatihan pembuatan produk makanan pendamping ASI yang dapat melengkapi gizi bayi. Makanan pendamping ASI yang dibuat tersebut memanfaatkan bahan dasar alami yang mudah di dapat di sekitar masyarakat, yaitu menggunakan beras dan kacang hijau. Sasaran pelatihan ini adalah ibu – ibu Desa Bangunrejo. Setelah terlaksananya pelatihan tersebut, diharapkan para ibu dapat mempraktekkan nya untuk bayi atau cucu mereka.
Editor: Hendrik A.S.