Proses Partisipatif Penyusunan Desain Wisata Industri Batu Bata Di Desa Srimulyo, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen

Sragen – Salah satu elemen penting dalam proses merencanakan pembangunan adalah adanya partisipas masyarakat. Hal ini disebabkan oleh karena masyarakat paling memahami kondisi, potensi dan permasalahan dari obyek pembangunan tersebut.

Desa Srimulyo, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen menjadi desa yang menjadi lokasi penyusunan rancangan kawasan. Desa Srimulyo sangat berpotensi untuk menjadi wisata industri batu bata. Dalam proses perancangan, proses partisipatif digunakan untuk menjaring dan mendapatkan umpan balik dari masyarakat setempat.

“Tujuan pengabdian ini untuk mendeskripsikan tahapan dan menganalisis proses partisipatif penyusunan desain wisata industri batu bata di Desa Srimulyo, melalui konfirmasi dengan teori tingkatan partisipasi masyarakat,” ungkap Retno Susanti di Sragen, Sabtu 29 Juni 2019. Desain yang dihasilkan menjadi produk pengabdian yang diserahkan kepada masyarakat Desa Srimulyo. Penelitian ini menggunakan pendekatan deduktif dan metode kuantitatif. “Teknik analisis yang digunakan adalah deskriptif yaitu dengan cara mengidentifikasi setiap tahapan proses penyusunan desain dengan menggunakan teori sebagai alat untuk mengkonfirmasi proses partisipatif yang digunakan,” ujarnya.

Dari hasil analisa dapat disimpulkan bahwa proses penyusunan desain wisata Industri Batu Bata Desa Srimulyo pada beberapa tahapan proses desain telah menggunakan perencanaan partisipatif. “Diantaranya adalah pada tahapan Persiapan Pengumpulan Data, Tahapan Pengumpulan Data, Perumusan Konsep Desain dan Workshop Hasil Desain,” katanya.