Cegah Penularan COVID-19 Mahasiswa KKN Tim II UNDIP Membuat Handsanitizer Otomatis Hanya Dengan 3 Bahan

Pati(19/07/2020) Pandemi COVID-19 terus mengalami peningkatan bahkan dalam sehari angka penularan COVID-19 berkisar 1000 kasus. Penularan COVID-19 bisa melalui udara maupun kontak langsung. Langkah dalam pengurangan angka COVID-19 adalah menyediaan handsanitizer dan tempat cuci tangan pada tempat-tempat umum, namun penggunaaan handsanitizer di tempat umum berisiko dalam transmisi penularan COVID-19.

Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro bimbingan dr. Rani Tiyas Budiyanti,M.H. yang berlokasi di desa Sukorukun Kecamatan Jaken membuat handsanitizer otomatis sebagai langkah pengurangan  penularan COVID-19. Alat ini hanya menggunakan 3 bahan utama yaitu sensor infrared/sensor halangan, servo dan arduino uno.

Gambar 1. Bahan yang digunakan

Bahan atau komponen kemudian di rakit atau di rangkai sesuai dengan letak pin. Cek hasil rakitan bahan tersebut melalui datasheet pada setiap komponen. Servo memiliki 3 warna kabel yaitu warna merah sebagai VCC atau sumber tegangan,warna kuning sebagai signal dan warna coklat sebagai ground. Pasangkan kabel tersebut sesuai dengan kegunaan kabel pada servo. Letak signal atau kabel warna kuning bisa diletakkan sesuai pin arduino yang diinginkan sedangkan sensor halangan atau infrared memiliki 3 kabel yang berfungsi sebagai VCC, ouput dan ground.

Gambar 2. Rangkaian pada arduino uno, servo dan sensor infrered

Setelah perakitan selesai dan sesuai maka dilakukan pemograman pada arduino uno. Pemograman ini bertujuan untuk menselaraskan sensor infrared dengan gerakan servo. Software yang dipakai dalam pemograman ini adalah arduino yang dapat diakses di www.arduino.cc. Software ini dilengkapi dengan beberapa tools yang akan membantu penggunanya.

Gambar 3. Coding pemograman pada software arduino

Setelah pemograman selesai dan servo dapat bergerak, maka dilakukan uji coba pada handsanitizer. Pada ujung servo bisa ditambahkan tali atau kawat yang berguna untuk menekan mulut handsanitizer sehingga gel handsanitizer dapat keluar. Untuk hasil akhir alat ini bisa ditambahkan kotak sebagai pengaman komponen sehingga alat bisa digunakan dalam jangka lama.

Gambar 4. Uji Coba Rangkaian pada Handsanitizer

Pembuatan  handsanitizer  otomatis juga dapat menggunakan arduino nano sebagai pengganti arduino uno dengan harga arduino nano relatif lebih murah. Sensor infrared juga dapat diganti dengan sensor HC-SR04 atau biasa di sebut dengan sensor jarak. Cara kerja handsanitizer otomatis sangat sederhana, ketika kita meletakkan tangan  pada sensor maka servo akan bergerak menekan mulut handsanitizer  dan gel atau cairan handsanitizer dapat keluar. Alat ini nantinya akan ditempatkan pada balai desa Sukorukun yang sering digunakan sebagai gedung pertemuan. Alat ini diharapkan mampu mengurangi penularan virus COVID-19 sehingga pandemi ini dapat segera berakhir.

penulis : Rita Devi Rahmawati

Editor : Rani Tiyas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *