(Era New Normal) Belanja Aman disaat Pandemi, Pembeli Nyaman Penjual Happy

Tembalang (19/07/2020) – New normal (normal baru) sudah di depan mata, ini tidak dapat ditawar-tawar lagi. Ini berarti, kondisi juga tidak akan pernah sama lagi seperti masa sebelum pandemi melanda. Agar siap menghadapi era ini, kita harus bisa  beradaptasi. Adaptasi yang dimaksud bukan hanya berhubungan dengan protokol kesehatan, tapi juga semua aspek kehidupan, tidak terkecuali ekonomi. Bagi usahawan, cara terbaik untuk beradaptasi adalah dengan memperhatikan perubahan perilaku konsumennya. Sebenarnya proses adaptasi sudah terjadi selama kurang lebih tiga bulan masa pandemi dan pembatasan sosial.

Untuk meningkatkan pemahaman mengenai kondisi mengenai new normal diperlukan beberapa trobosan dan edukasi. Oleh sebab itu, pelaksanaan program KKN yang dilakukakan kali ini dilakukan lebih menyasar kepada pelaku usaha dan rumah tangga, pelaksanaan program edukasi new normal dilakukan secara door to door, berupa kegiatan sosialisai ke beberapa pelaku usaha disekitar tempat tinggal, dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang berlaku seperti menggunakan masker dan mancuci tangan.#_msocom_1(opens in a new tab)

Program sosialisasi ini dilakukan dengan menjelaskan apa saja yang harus dilakukan pelaku usaha saat  menghadapi kondisi New Normal sekarang ini seperti tetap menggunakan masker, mengupayakan untuk menjaga jarak, rajin mencuci tangan, tetap olahraga teratur dan makan makanan bergizi. Dalam sosialisasi ini juga dilakukan pembagian hand sanitizer ,penempelan poster mengenai New Normal. Adanya program sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman pelaku usaha dan masyarakat mengenai kondisi saat ini yaitu New Normal serta bagaimana cara menyikapinya. Pelaksanaan kegiatan dilakukan di RT02/RW03 Desa Tembalang dilakukan oleh imam sayidin dari Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro.

Kegiatan kuliah kerja nyata ini disambut baik oleh beberapa masyarakat dan tempat usaha dengan memberi dukungan dan juga peranan seperti komitmen menjaga kebersihan, menjaga ketersediaan masker, hand sanitaizer dan juga tempat cuci tangan dan juga kegiatan ini didukung oleh beberapa masyarakat seperti pengumpulan sampah yang memiliki nilai ekonomis, yang nantinya digunakan untuk kegiatan seperti hydroponic dan tanaman obat dalam pot.

Ditulis oleh : imam sayidin
Fakultas : Ekonomika dan Bisnis
Prodi : ekononi islam
Nim : 12020217130069
Dosen : Daud Samsudewa S.Pt., M.Si., Ph.D. 

Lokasi kegiatan : rt2/rw3, tembalang, semarang