Sukses Terapkan Teknologi Budidaya Lele Intensif di Halaman Rumah, Mahasiswi UNDIP Bersama Warga RT Siap-Siap Bangun Kampung Lele di Sidoarjo
SIDOARJO, Larangan (19/7) – Budidaya lele telah menjadi trend yang positif di tengah pandemi covid-19. Ikan lele menjadi komoditas budidaya yang sangat populer di masyarakat. Tak lepas dari rasanya yang nikmat, harganya yang murah dan kandungan gizinya yang tinggi. Lebih lagi, cara budidaya yang mudah membuat ikan lele sangat bersahabat dengan masyarakat. Ikan lele bisa dibudidayakan di ember, atau yang saat ini sedang viral diperbincangkan dengan sebutan budikdamber, singkatan dari budidaya ikan dalam ember. Cukup dengan satu ember yang diletakkan di halaman rumah dapat menjamin ketahanan pangan keluarga yaitu dengan hasil panen berupa ikan lele dan sayuran.
Salah seorang mahasiswi UNDIP asal Kabupaten Sidoarjo, Sylvia Eveline Winata, iseng mengisi waktu selama di rumah aja dengan mencoba menerapkan teknologi budidaya lele padat tebar tinggi (intensif) menggunakan wadah ember atau bak plastik. Hanya bermodal lahan seadanya di halaman rumah dan 3 buah ember serta ilmu budidaya yang telah ditekuni di bangku perkuliahan, mahasiswi ini sukses panen lele dan sayuran setelah 3 bulan quarantine time di rumah.
“Hasil panennya sangat memuaskan, dalam satu ember bisa dapat 4 kg lele dengan SR 85% dan jumlah tebarnya 50 ekor. Karena kita pelihara sendiri, pasti juga ada kepuasan tersendiri, sehingga budidaya lele di ember ini juga sangat baik untuk diterapkan warga di lingkungan perumahan ini,” ucap Ayah mahasiswi ini.
Melihat potensi lingkungan RT 039, RW 008, Kelurahan Larangan, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, warga sekitar pun tertarik untuk mencoba melakukan budidaya sendiri di halaman rumah. Hal ini mendapat sambutan positif dari Ketua RT 039 dan Ketua RW 008 Perumahan Larangan Mega Asri. “Nanti kita jadikan kampung lele saja wilayah ini, mbak, sambil dibuatkan programnya segera saya rapatkan dengan pengurus RT 39” tutur Hadi Prasetyo, Ketua RT 039.
Syukurlah, harapan warga dapat terealisasikan dengan berjalannya KKN Tim II Undip pada 5 Juli – 15 Agustus 2020 ini. Tentu saja, kegiatan KKN Pulang Kampung yang diadakan UNDIP pada tahun 2020 ini sangat diharapkan kontribusinya bagi pembangunan lingkungan RT 039 di Perumahan Larangan Mega Asri, Kabupaten Sidoarjo. Program pertama yang dilaksanakan dalam KKN yaitu mengedukasi warga terkait sistem dan manajemen budidaya ikan lele dan sayur di halaman rumah. Harapannya, program ini dapat memberdayakan warga untuk memenuhi gizi keluarga sekaligus meningkatkan perekonomiannya melalui budidaya ikan lele di halaman rumah.