MAHASISWA KKN UNDIP MENGUBAH DAUN SIRIH MENJADI HAND SANITIZER

Pejuang, Bekasi (20/07/2020). Di era pandemi seperti saat ini kebersihan diri merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan dengan baik. Mulai dari orang dewasa hingga anak-anak perlu menjaga kebersihan, hal tersebut dilakukan untuk mencegah pertumbuhan dan perkembangan mikroorganisme pada diri kita. Menjaga kebersihan tangan merupakan suatu hal yang harus diperhatikan , karena tangan merupakan anggota tubuh yang paling sering bersentuhan dengan benda-benda lain yang berada disekitar kita yang berpotensi menjadi sarana  penyebaran penyakit. Hand sanitizer menjadi salah satu pilihan bagi masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan tangan kapanpun dan dimanapun.

Hand sanitizer merupakan cairan pembersih tangan tanpa perlu dibilas dengan air. Meskipun lebih disarankan untuk tetap mencuci tangan dengan sabun, namun masih banyak masyarakat yang lebih memilih menggunakan hand sanitizer saat berada di luar rumah karena penggunaannya yang lebih simpel dan mudah dibawa kemana-mana.

Belakangan ini hand sanitizer diketahui tengah menjadi primadona dan banyak diburu oleh masyarakat sehingga harganya menjadi lebih tinggi dari biasanya.

Untuk mengatasi hal tersebut maka membuat hand sanitizer dari bahan alami dirumah dapat menjadi pilihan yang tepat. Alat dan bahan yang dibutuhkan sangat mudah didapatkan dengan harga yang terjangkau, seperti ekstrak daun sirih (Piper betle), jeruk nipis (Citrus,sp), aloe vera gel, dan alkohol 70%. Semua bahan dicampur dan diaduk hingga merata. Dan hand sanitizer sudah siap untuk digunakan. pembuatannya juga hanya dengan memanfaatkan alat-alat yang ada di dapur saja tanpa harus menggunakan alat-alat yang sulit.

Manfaat dari daun sirih yaitu sebagai antiseptik yang berasal dari bahan alami dan lebih mudah ditemukan dalam kehidupan sehari hari. Selain itu jeruk nipis juga merupakan bahan alami yang berfungsi sebagai penyeimbang agar ekstrak daun sirih tidak cepat mengalami oksidasi dan berfungsi sebagai pengharum pada hand sanitizer.

sosialisasi mengenai cara pembuatan hand sanitizer secara mandiri diharapkan dapat memberikan solusi bagi masyarakat yang sulit mendapatkan hand sanitizer yang dijual di pasaran. Mahasiswa Universitas Diponegoro Semarang Amelia Febria Sari (FSM/Biologi) memberikan sosialisasi kepada anak-anak dan warga di lingkungan RT.05 RW.012 tentang bagaimana cara pembuatan hand sanitizer menggunakan bahan alami dan pentingnya untuk selalu menjaga kebersihan tangan, sosialisasi dilakukan dengan tujuan agar warga terutama anak-anak mampu menerapkan kebiasaan hidup bersih yang dapat dimulai dengan menjaga kebersihan tangan.

Oleh : Amelia Febria Sari

Editor : Rudy Hartanto (DPL KKN)