OMSET UMKM GIPANG TERDAMPAK COVID-19, MAHASISWA KKN UNDIP EDUKASI BERJUALAN SECARA DARING
CILEGON—Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro bantu berikan edukasi mengenai bagaimana penjualan secara daring di Instagram kepada Ibu Kulsum, selaku pemilik UMKM kue Gipang. Kue Gipang sendiri merupakan salah satu kue khas dari Banten. Terbuat dari kentan putih dan ketan hitam, kue Gipang tentunya menjadi daya tarik tersendiri untuk masyarakat menjadikannya oleh-oleh khas Banten.
Akibat pandemic COVID-19 yang menjangkit Indonesia sejak awal tahun 2020, perekonomian masyarakat khususnya usaha kecil tentunya terdampak dalam segi penjualan. Banyak diantaranya yang mau tidak mau harus gulung tikar, karena menurunnya penjualan. Ditambah dengan himbauan untuk physical distancing, membuat masyarakat lebih sering melakukan pembelian secara daring (online)
Berjualan secara daring pada zaman modern seperti sekarang ini, sudah banyak dilakukan oleh banyak orang untuk mempromosikan produk ataupun jasanya. Dengan memanfaatkan media social seperti Instagram, tentunya promosi penjualan pun dapat menjangkau khalayak yang lebih luas. Namun sayangnya tidak semua masyarakat memahami bagaimana cara memanfaatkan platform Instagram untuk berbisnis dengan baik dan benar. Itulah yang coba dilakukan oleh Yuvira Artita Putri, mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro dalam membantu perkembangan ekonomi UMKM setempat.
Hal pertama yang dilakukan adalah mengajarkan pembuatan akun Instargram khusus untuk UMKM Gipang ini. Setelah itu, mengenalkan apa saja fitur-fitur yang disediakan oleh Instagram untuk mepromosikan produk yang dijual. Instagram sendiri telah meluncurnya pengaturan khusus yaitu akun bisnis untuk memudahkan para pengguna dalam melihat seberapa luas jangkauan khalayak yang tertepa unggahan produk tersebut.
Tidaknya mengenalkan bagaimana mengelola Instagram untuk keperluan bisnis, tetapi Yuvira juga memberikan edukasi mengenai bagaimana membuat konten yang menarik untuk dilihat oleh khalayak yang nantinya dapat membuat mereka berminat untuk membeli kue Gipang milik Ibu Kulsum ini.
“Harapannya dengan bantuan ini, penjualan Ibu yang sebelumnya gara-gara Corona jadi menurun, nantinya dapat balik seperti semula, atau bahkan lebih dari yang sebelum-sebelumnya.” bagi Ibu Kulsum mengenai harapannya dari kegiatan ini.
Author: Yuvira Artita Putri – Banten 2
Editor: Dr. Khairul Anam, S.Si., M.Si.