KKN BERBASIS ONLINE, MAHASISWA UNDIP MENSOSIALISASIKAN COVID-19 MELALUI VIDEO BERANIMASI

Semarang (27/07/2020)– Saat ini Indonesia sedang dilanda pandemic Covid-19, sehingga masyarakat tidak dapat melakukan aktivitas diluar seperti biasa.  Pandemic ini juga berpengaruh terhadap sistem belajar mengajar di berbagai universitas di Indonesia termasuk UNDIP (Universitas Diponegoro) Semarang. Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang seharusnya dilakukan dengan terjun langsung ke kampung-kampung dengan menjalankan program secara nyata akhirnya tidak dapat dilakukan dan harus dijalankan secara daring.

KKN yang bertemakan Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangungan Berkelanjutan SDGs  ini dilakukan oleh Tim KKN Undip  gelombang kedua pada 5Juli – 15 Agustus 2020 selama 45 hari di daerah asal mahasiswa masing-masing, maka KKN ini juga sering disebut sebagai KKN Pulang Kampung atau KKN di Desa Sendiri. Lingkungan Karang Tempel RT 07 Semarang menjadi salah satu lokasi KKN mahasiswa Undip untuk menjalankan  program pencegahan Covid-19. Para mahasiswa Undip diharapkan berfokus pada edukasi masyarakat tentang pencegahan, penanganan dan mitigasi Covid-19.

Secara umum KKN dilakukan secara daring, namun tidak menutup kemungkinan untuk tetap terjun langsung jika hal tersebut memang dibutuhkan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan new normal. Edukasi masyarakat tentang Covid-19 bisa dilakukan dengan berbagai cara salah satunya adalah video beranimasi yang dilakukan oleh salah satu mahasiswa Ilmu Komunikasi Undip Semarang. Video beranimasi ini dipilih untuk menjadi media penyaluran edukasi pencegahan Covid-19 karena melihat masyarat lingkungan RT 07 yang telah berusia diatas 50 tahun sehingga membutuhkan informasi yang cepat, tanggap, dan mudah di pahami.

Video sosialisasi tentang Covid-19 dan protokol kesehatan new normal ini berdurasi 4 menit ini disebar melalui grup whatsapp lingkungan, berisikan informasi wabah corona yang perlu dipahami dan cara pencegahan juga meminimalisir penyebarannya. Dengan adanya animasi diharapkan video ini lebih mudah dipahami dan tidak membosankan pagi penonton sehingga pesannya tersampaikan. “Video yang disampaikan sangat jelas, sehingga orang yang mendengar jadi lebih mengerti, menarik sekali!” jelas Ibu Ruri Noeralim warga RT 07, Sabtu (25/07/2020).

Selain melakukan sosialisasi secara daring, mahasiswa Ilmu Komunikasi ini juga melakukan sosialisasi secara langsung yakni dengan melakukan tatap muka dengan beberapa warga yang tidak menggunakan whatsapp dan membagikan poster hibauan pencegahan Covid-19. Hal ini diharapkan menjadi efektif dan dapat mencegah penyebaran Covid-19 terutama di daerah RT 07. Walaupun pandemi Corona belum berakhir, interaksi dan berbaur masyarakat adalah salah satu kunci seorang mahasiswa untuk dapat memahami persoalan di sebuah lingkungan, sehingga program KKN yang dijalankan tidak melulu melalui daring atau bersifat hanya “formalitas” dan fiksi, tetap harus ada bentuk nyata perubahan dan kemajuan dari program KKN yang dijalankan.

Oleh: Anissa Meiriam Swastinastiti, Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Edit : Laura Andri R.M.,S.S.,M.A.