Meningkatkan Peluang dan Potensi Usaha di Desa, Bagaimana caranya?

Batang (02/8/2020). Desa Depok, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang merupakan sebuah desa kecil yang berbatasan dengan desa Ujung Negoro dan Klidang Lor. Desa ini terletak di sebelah utara Kota Batang dengan luas wilayah sekitar 600.000 Ha. Mata pencaharian warga di sana rata-rata adalah seorang petani dan nelayan. Di desa ini banyak ditemukan area persawahan dan perkebunan melati. Namun selain itu desa Depok juga berdekatan dengan pesisir pantai oleh karena itu, banyak masyarakatnya yang bermata pencaharian sebagai nelayan dan buruh milet (menguliti ikan).

Walaupun warga desa sudah banyak yang memiliki pekerjaan namun pemanfaatan potensi sumber daya yang ada di desa belum terlaksana secara efektif. Hal ini berdasarkan wawancara dengan Kepala Desa yang mengungkapkan sumber daya yang ada di Desa Depok belum dikelola secara maksimal. Dengan adanya permasalahan tersebut Mahasiswa KKN Undip Tim II Batang mengadakan sosialisasi khususnya kepada petani dan nelayan tentang meningkatkan peluang dan potensi usaha serta pemanfaatan hasil tani desa.
Whats-App-Image-2020-08-06-at-12-31-38-PM
Hal pertama yang perlu dilakukan untuk meningkatkan peluang usaha di desa, bukan dengan hanya sekedar mencari potensi apa yang akan bisa dikembangkan, namun juga berusaha memahami bagaimana potensi tersebut dapat dikembangkan. Pengembangan potensi tersebut haruslah terencana. Perencanaan tersebut sangatlah penting dengan dasar apa yang akan dikembangkan nantinya sebagai salah satu peluang usaha desa dapat berkembang secara berkelanjutan.

Beberapa potensi yang bisa dikembangkan di desa Depok adalah potensi wisata di desa dan hasil olahan pertanian. Pengembangan dari potensi tersebut bisa mengarah pada pengembangan kuliner hingga kerajinan tangan untuk mengisi pusat oleh-oleh atau bahkan pengembangan untuk kuliner dan kerajinan tangan yang khas dari desa Depok yang dikembangkan hingga ke luar daerah.
Whats-App-Image-2020-08-06-at-12-28-30-PM
Sebagai langkah pertama yang bisa dilakukan adalah melibatkan perangkat desa seperti Karang Taruna untuk dapat memahami arah pengembangan usaha dan pentingnya melibatkan perangkat desa ini juga bisa berkaitan dengan perijinan. Lalu hal selanjutnya yang dapat dilakukan adalah melakukan musyawarah desa untuk pemanfaatan lahan, membentuk panitia kerja, mencari tema yang tepat, memberikan sedikit sentuhan untuk lokasi tersebut dan selanjutnya mempromosikan atau bahkan memviralkannya melalui internet khususnya melalui media sosial.

Untuk meningkatkan pendapatan desa, bisa menyediakan lahan parkir, cinderamata, makanan khas di sekitar lokasi wisata dan produk olahan hasil pertanian desa yang dapat dijual di sekitar area pariwisata. Dengan demikian wisata desa Depok tersebut dapat menghasilkan pemasukan untuk desa dan pemasukan desa tersebut bisa digunakan untuk mengembangkan fasilitas desa yang mana sebagian juga bisa digunakan untuk meningkatkan kunjungan ke wisata Desa Depok.


Oleh : Naela Nurul Izzah (14020217120003/Administrasi Bisnis)
Editor : Ragil Saputra, S.Si., M.Cs (Dosen KKN)